Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Tumbuh, Konsep Arsitektur Hunian Berkelanjutan

Kompas.com - 03/04/2023, 17:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Konsep arsitektur hunian berkelanjutan telah banyak diperkenalkan oleh para stakeholder, terutama Pemerintah, pelaku usaha properti, dan insutri terkait.

Salahs atu konsep arsitektur hunian berkelanjutan adalah rumah tumbuh. Konsep ini dianggap sebagai bentuk inovasi konstruksi yang adaptif dengan perkembangan zaman.

Rumah tumbuh merupakan konsep membangun hunian yang dapat tumbuh atau berkembang seiring dengan perubahan kebutuhan penghuninya.

Dari sisi adaptibilitas, rumah tumbuh dinilai dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan penghuni seiring waktu.

Baca juga: 9.238 Rumah Mustahik Tuntas Direnovasi Menjadi Layak Huni

Dengan demikian, penghuni rumah tidak perlu membangun rumah baru atau bahkan pindah rumah apabila ada perubahan kebutuhan pada kemudian hari.

Kemudian perencanaan pembangunan rumah tumbuh yang matang akan memengaruhi dampak lingkungan dari sisi penggunaan material.

Material untuk membangun rumah tumbuh biasanya sudah bisa diestimasi, sehingga jarang meninggalkan bahan sisa atau sampah konstruksi.

Selain itu, bukaan rumah tumbuh pada umumnya lebih banyak dan memungkinkan pencahayaan alami masuk, sehingga penghuni bisa hemat energi.

Konsep ini juga bisa menjadi pilihan bagi penghuni rumah yang ingin membangun rumah impian secara bertahap berdasarkan dana yang dimiliki.

Dengan menggunakan desain rumah tumbuh secara efektif, penghuni rumah bisa menghemat biaya untuk perubahan atau perluasan ruangan pada masa mendatang.

Co-founder dan CEO Gravel Georgi Ferdwindra Putra menjelaskan, rencana yang matang dan estimasi biaya ke depan adalah dua hal penting yang perlu diperhatikan.

"Jangan sampai ada perombakan infrastruktur yang terlalu besar, agar biaya tidak membengkak. Ini adalah checklist yang idealnya dipenuhi dalam pembangunan rumah tumbuh," kata Georgi dalam keterangan resminya.

Sebelum memulai pembangunan, langkah terbaik adalah melakukan konsultasi dan diskusi kepada ahli.

Tahap ini sangat penting guna menghasilkan konsep rumah tumbuh yang optimal dan dapat mengakomodir keinginan pemilik rumah, serta membuat proses pembangunan bertahap jadi lebih terencana.

Sebagai informasi, rumah tumbuh terbagi menjadi dua, yaitu rumah tumbuh vertikal dan horizontal. Hal ini tergantung dari luasan lahan yang dimiliki oleh penghuni rumah.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau