JAKARTA, KOMPAS.com - Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) Foundation berhasil membina 11.027 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menggunakan teknologi chatbot (bot percakapan).
Founder & CEO YCAB Foundation Veronica Colondam mengatakan, angka ini melebihi target YCAB selama tahun lalu yakni untuk membina 10.000 UMKM.
"Ini masih yang target ibu-ibu, kalau saya bilang mungkin ultra-micro entrepreneur dari 10.000 (target orang)tercapai 11.027," tutur Veronica dalam media invitation di Jakarta, Selasa (14/3/2023).
Baca juga: BNI Dukung UMKM Go Global
Dari jumlah tersebut, hampir 70 persen UMKM dijalankan oleh perempuan muda.
"Kalau kita bilang muda artinya harapan bangsa ya. Dia kalau makin usaha, makin sejahtera. So, that's good (jadi, itu baik), 70 persen (tercapai)," ujar Veronica.
Peningkatan kemampuan dan kepercayaan diri ini dinilai penting. Karena, ketika berbicara level terbawah atau marjinal, biasanya kemampuan merupakan hal kedua dari kepercayaan diri.
Dari program ini didapat kepercayaan diri untuk mengelola risiko dan ketidakpastian bisnisnya lebih mantap. Contohnya, di sektor perdagangan, melonjak 92 persen.
Veronica membeberkan, terdapat 70 persen dari UMKM dilaporkan telah meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya.
Menurut Monica, mayoritas UMKM yang bertanya dalam hotline YCAB meminta modal untuk usaha mereka.
Sedangkan 8,7 dari 10 peserta merasa puas dengan chatboat. Artinya, masih diperlukan room improvement (perbaikan ruang).
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya