Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/06/2023, 14:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Phapros Tbk (PEHA) yang merupakan bagian dari Holding BUMN Farmasi terus melakukan ekspansi untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan.

Sejalan dengan komitmen tersebut, Phapros saat ini sedang melakukan inisiatif pengembangan produk melalui kolaborasi strategis dengan berbagai pihak, termasuk anak usahanya, PT Lucas Djaja, serta institusi domestik dan global.

Kolaborasi ini lebih difokuskan pada pemanfaatan fasilitas produksi guna memperluas formulasi sediaan farmasi yang ditawarkan oleh Phapros, terutama dalam segmen obat bebas.

Upaya pengembangan produk yang sedang berlangsung bertujuan untuk memperkenalkan bentuk sediaan inovatif guna melengkapi lini produk Phapros yang telah ada, khususnya dalam kelas terapi travel convenience serta batuk dan pilek.

Baca juga: Cuaca Panas Melanda Indonesia, Berikut 3 Gangguan Kesehatan yang Mesti Diwaspadai

Pengembangan bentuk sediaan ini meliputi pembuatan tablet kunyah, tablet hisap, sachet bubuk, ready to drink, dan lain-lain.

Inisiatif ini mencerminkan komitmen Phapros dalam inovasi yang terus menerus, yang telah menjadi faktor kunci kesuksesannya yang berkelanjutan.

Menurut Direktur Utama PT Phapros Tbk Hadi Kardoko, selain memperluas jangkauan bentuk sediaan, Phapros juga terlibat dalam pengembangan varian produk baru dalam kelas terapi antidiabetes dan imunologi, dengan berkolaborasi bersama mitra-mitra yang beragam untuk menjamin kualitas dan efikasi terbaik.

Pengembangan ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Phapros, dengan rencana perilisan dalam satu hingga dua tahun mendatang.

"Hal ini juga sebagai respons terhadap peningkatan permintaan akan produk farmasi yang sesuai dengan tren industri saat ini dan preferensi konsumen untuk konsumsi obat yang lebih nyaman,” ujar Hadi, Rabu (31/5/2023).

Inisiatif pengembangan produk yang sedang berlangsung juga sejalan dengan tujuan strategis perusahaan untuk meningkatkan proporsi obat bermerek dalam portofolio produknya, dengan tujuan meningkatkan profitabilitas.

Baca juga: Kementerian Kesehatan Inisiasi Perbaikan Gizi Remaja Berkelanjutan

Phapros mengakui pentingnya beradaptasi dengan tuntutan pasar yang terus berkembang dan tetap berkomitmen memenuhi kebutuhan konsumen melalui perbaikan dan inovasi yang terus menerus.

Perusahaan sangat antusias dengan kolaborasi dan pengembangan produk yang sedang berlangsung di portofolio kami. Melalui inisiatif-inisiatif ini, Phapros ingin menyediakan berbagai produk farmasi inovatif dan nyaman kepada konsumen kami, menjawab kebutuhan dan preferensi mereka yang terus berkembang.

"Ekspansi ini juga sejalan dengan tujuan strategis kami untuk meningkatkan profitabilitas dan memperkuat posisi di pasar," imbuh Hadi.

Selain menggarap pengembangan produk yang kuat, Phapros juga mencatat kinerja yang positif pada triwulan pertama 2023.

Perusahaan mencatatkan kenaikan performa penjualan, utamanya dari segmen obat resep bermerek (etikal) sebanyak 8,9 persen, meningkatkan pangsa pasar, dan mengoptimalkan efisiensi operasional.

“Dengan pencapaian yang menggembirakan ini, Phapros siap melanjutkan momentum positifnya dan terus memberikan kontribusi yang berarti dalam dunia farmasi di wilayah ini,” tutup Hadi.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau