Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Tetap Dingin di Tengah Suhu Panas, Nomor 8 Tarik "Nafas Singa"

Kompas.com - 02/07/2023, 09:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada lusinan cara untuk mengatasi hawa panas ekstrem yang kerap terjadi, tanpa menggunakan air conditionaire (AC) atau pendingin udara.

Cara terbaik memang dilakukan kolektif, namun dalam jangka pendek, 'mengalahkan panas' sangat mirip dengan menjaga diri kita tetap dingin melalui langkah-langkah yang tidak memperburuk konsumsi bahan bakar fosil.

Tetap terhidrasi sangat penting, terlebih tanpa mengeluarkan biaya mahal.

Berikut adalah beberapa tips murah yang direkomendasikan untuk menjaga kesejukan di rumah:

1. Gunakan kipas angin ketimbang AC

AC yang berdiri sendiri membocorkan refrigeran hidrofluorokarbon (HFC): gas beracun yang selanjutnya berkontribusi pada putaran perubahan iklim.

Baca juga: Cuaca Panas Melanda Indonesia, Berikut 3 Gangguan Kesehatan yang Mesti Diwaspadai

Sementara kipas angin adalah pilihan yang jauh lebih baik, dan dapat menangkal suhu interior yang tidak tertahankan jika ditempatkan dengan benar.

Memasang kipas angin di seberang ruangan dari jendela yang terbuka adalah salah satu cara untuk menciptakan aliran udara yang menyejukkan.

Alternatifnya, arahkan ke jendela terbuka di sisi utara rumah untuk menciptakan 'efek cerobong asap' yang akan menarik udara dari arah teduh ini.

2. Tutup gorden dan kerai

Cara berikutnya adalah tutup gorden dan kerai pada jendela untuk mencegah sinar matahari masuk terlalu banyak.

Ada solusi lebih cepat yang diyakini dapat mendinginkan suhu secara efektif. CEO Energy UK Emma Pinchbeck menyarankan untuk memasang koran atau karton di jendela. Hal ini dapat memberikan efek yang diinginkan.

3. Minum cukup air

Minum cukup air benar-benar perlu diulang, terutama karena frekuensi melebihi volume adalah pesan utama dari lembaga kesehatan.

Baca juga: Cuaca Panas Melanda Indonesia, Berikut 3 Gangguan Kesehatan yang Mesti Diwaspadai

Tapi ada berbagai macam minuman menyegarkan lainnya untuk memuaskan dahaga Anda. Minuman mint dingin atau panas sangat bagus untuk mendinginkan suhu Anda, karena mentol alami merangsang reseptor dingin di dalam tubuh.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

LSM/Figur
Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

BUMN
Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Pemerintah
Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Pemerintah
Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Swasta
Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek 'Biochar' di India

Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek "Biochar" di India

Swasta
Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

LSM/Figur
Mencairnya Es Antarktika Bisa 'Bangunkan' 100 Gunung Berapi Bawah Laut

Mencairnya Es Antarktika Bisa "Bangunkan" 100 Gunung Berapi Bawah Laut

LSM/Figur
Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Swasta
Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Pemerintah
Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Pemerintah
Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah 'Aset Hijau' Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah "Aset Hijau" Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah
Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Pemerintah
2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau