Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/07/2023, 06:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah tengah melaksanakan pembangunan Jalan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN).

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, lereng-lereng Tol IKN akan dirancang memiliki hydroseeding.

Lantas, apa itu hydroseeding?

Dilansir dari laman resmi Pusjatan Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, hydroseeding adalah alternatif proses penyebaran biji secara tradisional dengan cara menyemprotkan campuran berbagai bahan.

Bahan pertama ada biji yang diutamakan biji rumput. Tetapi dapat juga berupa tumbuhan berbunga, semak belukar maupun pohon.

Kedua ada sintentis dan/atau conditioner tanah alami, seperti polyacrylamide polymers, atau ekstrak tumbuh- tumbuhan.

Ketiga ada soil amendments, meliputi mineral gypsum, kapur, kalsium karbonat, atau bahan organik seperti residu tanaman maupun hewan.

Baca juga: PP Garap 8 Proyek di IKN, Nilainya Tembus Rp 4,15 Triliun

Keempat ada mulsa yang merupakan serat alami seperti jerami, kayu, kapas, serabut kelapa, serat sintetis seperti kertas dan plastik, serta mikoriza.

Komponen-komponen ini kemudian dicampur atau dilarutkan dalam air, kemudian disemprotkan ke lereng jalan.

Hydroseeding bermanfaat untuk menurunkan tingkat erosivitas lereng jalan dan mampu menghemat biaya pembangunan hingga 50 persen.

Sementara di Jalan Tol IKN, di antara tangga-tangga hydoseeding akan ditanami pepohonan untuk menghijaukan IKN.

"Di antara tangga-tangganya itu akan ditanami pohon-pohon," ucap Danis, seperti dikutip dari unggahan Instagram resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @kemenpupr, Rabu (19/7/2023).

Di sisi lain, sebanyak 42.000 tanaman dari Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) disiapkan untuk menghijaukan IKN.

"Ini kurang lebih ada 42.000 tanaman yang kita siapkan dari PPAD," imbuh Danis.

Danis mengatakan, saat ini Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN tengah bersiap-siap untuk menanam tananam tersebut.

Sebagian tanaman akan ditanam di Jalan Tol IKN dan sebagian lainnya akan diletakkan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Lanjut Danis, penghijauan ini merupakan bukti manajemen konstruksi pembangunan infrastruktur IKN juga peduli terhadap lingkungan.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Studi Sebut Pemilik Kendaraan Listrik Punya Jejak Karbon Lebih Besar

Studi Sebut Pemilik Kendaraan Listrik Punya Jejak Karbon Lebih Besar

Pemerintah
Ekonomi Hijau: Upaya Indonesia Keluar dari Middle Trap Income

Ekonomi Hijau: Upaya Indonesia Keluar dari Middle Trap Income

Pemerintah
Subsidi Hijau Miliki Biaya Tersembunyi yang Ancam Keberhasilan Keberlanjutan

Subsidi Hijau Miliki Biaya Tersembunyi yang Ancam Keberhasilan Keberlanjutan

Pemerintah
Metode Ini Diklaim Bisa Atasi Dampak Bahan Kimia Pada Persediaan Air Global

Metode Ini Diklaim Bisa Atasi Dampak Bahan Kimia Pada Persediaan Air Global

LSM/Figur
Jelang Pilkada, Isu Kualitas Udara Perlu Diprioritaskan Calon Kepala Daerah

Jelang Pilkada, Isu Kualitas Udara Perlu Diprioritaskan Calon Kepala Daerah

LSM/Figur
Para Kandidat Gubernur Jakarta Diharapkan Angkat Isu Kualitas Udara

Para Kandidat Gubernur Jakarta Diharapkan Angkat Isu Kualitas Udara

LSM/Figur
Industri Pariwisata dan Target Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Industri Pariwisata dan Target Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Pemerintah
Coldplay Rilis Vinyl Album dari Sampah Plastik Indonesia

Coldplay Rilis Vinyl Album dari Sampah Plastik Indonesia

Pemerintah
Genjot Produksi dalam Negeri demi Pencapaian SDGs Poin 9, Midea Bangun Pabrik di Cikarang

Genjot Produksi dalam Negeri demi Pencapaian SDGs Poin 9, Midea Bangun Pabrik di Cikarang

Swasta
Pengertian Transisi Energi Berkeadilan dan Strateginya

Pengertian Transisi Energi Berkeadilan dan Strateginya

LSM/Figur
Karena Perubahan Iklim, Sungai Jadi Mengering Lebih Cepat

Karena Perubahan Iklim, Sungai Jadi Mengering Lebih Cepat

Pemerintah
BRIN Kembangkan Varietas Jagung Tahan Hama dan Perubahan Iklim

BRIN Kembangkan Varietas Jagung Tahan Hama dan Perubahan Iklim

Pemerintah
'Wali Asuh Mangrove', Bentuk Tanggung Jawab Kompas.com atas Emisi Karbon yang Dihasilkan

"Wali Asuh Mangrove", Bentuk Tanggung Jawab Kompas.com atas Emisi Karbon yang Dihasilkan

Swasta
7,6 Juta Anak Indonesia Alami Kekerasan Sepanjang 2023

7,6 Juta Anak Indonesia Alami Kekerasan Sepanjang 2023

Pemerintah
20 Produsen Berhasil Kurangi 127.000 Ton Sampah Sepanjang 2023

20 Produsen Berhasil Kurangi 127.000 Ton Sampah Sepanjang 2023

Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau