Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Penggunaan "Woodchips" dalam Sistem "Co-Firing" PLTU Bangka

Kompas.com - 29/07/2023, 13:42 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Lahan seluas 6.000 meter persegi itu diresmikan Bupati Bangka, Mulkan, Senin (10/7/2023).

Bahan baku woodchips selain menggunakan kayu atau tanaman yang tidak terpakai, untuk jangka panjang dilakukan pembibitan dan penanaman khusus.

Direktur PT Mentari Biru Energi Widi Pancono menjelaskan, pabrik akan beroperasi dengan kapasitas 12.000 ton per bulan di lahan kurang lebih 6.000 meter persegi.

Proses pembangunan lokasi ditargetkan selesai dalam empat bulan dan beroperasi November 2023.

"Untuk produksi awal sekitar 3.000 ton per bulan dan diharapkan 40 persen menggantikan batubara. Pekerjanya sebanyak 40 orang teknisi langsung, dan 100 lebih secara tidak langsung dari daerah setempat dan pemeliharaan mesin suku cadang dilakukan sendiri di sini," ujar Widi.

Saat ini, PLTU Air Anyir menjadi yang terbaik untuk program co-firing di Indonesia. Akan ada investasi tambahan sebesar Rp 12 miliar dengan potensi di Kabupaten Bangka.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com