Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Realisasikan Ketahanan Pangan, Bayer Luncurkan Jagung Bioteknologi

Kompas.com - 28/07/2023, 19:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

DOMPU, KOMPAS.com - Bayer Indonesia berpartisipasi merealisasikan ketahanan pangan dengan meluncurkan jagung bioteknologi secara resmi di Desa Banggo, Kecamatan Manggalewa, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Rabu (26/7/2023).

Ketahanan pangan adalah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) Nomor 2 yang memiliki pesan mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, memperbaiki nutrisi, dan mempromosikan pertanian berkelanjutan.

Selain ketahanan pangan, prioritas pembangunan Indonesia, antara lain adalah penciptaan lapangan kerja.

Bayer Crop Science Country Cluster Head for Southeast Asia & Pakistan Stacy Markovich dalam kesempatan peluncuran jagung bioteknologi bernama DEKALB DK95R mengatakan, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi satu dari lima provinsi di Indonesia yang menjadi percontohan penanaman jagung bioteknologi.

Baca juga: Dampak Perubahan Iklim Semakin Meningkat di Asia, Ketahanan Pangan Terganggu

Selain NTB, empat provinsi sebagai lokasi percontohan adalah Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Untuk tahap pertama, kami membagi benih jagung bioteknologi kepada 300 petani di NTB," tutur Stacy.

Stacy menjelaskan, produksi benih jagung bioteknologi dilakukan Bayer mengikuti kebutuhan petani setempat mulai dari benih yang tahan terhadap pestisida kimia, serta mampu menghasilkan jagung lebih banyak saat panen ketimbang jenis jagung hibrida lainnya.

Jagung bioteknologi memiliki masa tanam sekitar empat bulan hingga panen. Jagung bioteknologi buatan Bayer, diklaim mampu menghemat konsumsi air apabila dibandingkan dengan varietas lainnya.

Tak hanya itu, jagung bioteknologi tahan terhadap gulma, serta mampu menghasilkan 10,2 ton setiap hektar atau selisih sekitar 2 ton lebih banyak jika dibandingkan jenis benih jagung hibrida lainnya.

Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan, Ajinomoto Gunakan Pupuk dari Produk Samping Penyedap Rasa

Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB menunjukkan, selain Kabupaten Bima, penyokong hasil jagung adalah Kabupaten Sumbawa, Kota Bima, dan Kabupaten Bima.

Pada 2022, Kabupaten Dompu menghasilkan 497.000 ton jagung pipilan kering dari total 2,3 juta ton hasil panen jagung di NTB.

Lantas, termutakhir pada Juli 2023, NTB menghasilkan 1,8 juta ton jagung pipilan kering. Dari jumlah itu, Kabupaten Dompu sudah mengantongi produksi jagung di angka 235.000 ton.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2024 Diproyeksikan Jadi Tahun Terpanas Sepanjang Sejarah

2024 Diproyeksikan Jadi Tahun Terpanas Sepanjang Sejarah

LSM/Figur
Gelombang Panas dan Kekeringan Sebabkan Kerugian Miliaran Dollar AS dalam Setahun

Gelombang Panas dan Kekeringan Sebabkan Kerugian Miliaran Dollar AS dalam Setahun

Pemerintah
Nusa Penida Menuju Pulau 100 Persen Energi Terbarukan pada 2030

Nusa Penida Menuju Pulau 100 Persen Energi Terbarukan pada 2030

Swasta
Pembangunan Berkelanjutan Harus Menyentuh Desa Terdepan Indonesia

Pembangunan Berkelanjutan Harus Menyentuh Desa Terdepan Indonesia

LSM/Figur
Jadi Penyumbang Emisi GRK Besar, Penerbangan Bakal Diatur Lebih Ketat

Jadi Penyumbang Emisi GRK Besar, Penerbangan Bakal Diatur Lebih Ketat

Pemerintah
Skema 'Power Wheeling' Dinilai Naikkan Tarif Dasar Listrik

Skema "Power Wheeling" Dinilai Naikkan Tarif Dasar Listrik

LSM/Figur
Belahan Bumi Utara Alami Musim Panas Terpanas Sepanjang Sejarah

Belahan Bumi Utara Alami Musim Panas Terpanas Sepanjang Sejarah

LSM/Figur
Perubahan Iklim Sebabkan 400 Juta Siswa Terdampak Penutupan Sekolah

Perubahan Iklim Sebabkan 400 Juta Siswa Terdampak Penutupan Sekolah

Pemerintah
RPP Kebijakan Energi Nasional Disepakati Menteri ESDM dan DPR RI, Tunggu Pengesahan

RPP Kebijakan Energi Nasional Disepakati Menteri ESDM dan DPR RI, Tunggu Pengesahan

Pemerintah
Pemerintah Atur Cadangan Penyangga Energi, Dipakai saat Krisis dan Darurat

Pemerintah Atur Cadangan Penyangga Energi, Dipakai saat Krisis dan Darurat

Pemerintah
Lewat Hidrogen Hijau, Indonesia Bisa Hasilkan Energi Terbarukan 3.687 GW

Lewat Hidrogen Hijau, Indonesia Bisa Hasilkan Energi Terbarukan 3.687 GW

Pemerintah
Selain Pemerintah, Keterlibatan Swasta Penting Capai NZE

Selain Pemerintah, Keterlibatan Swasta Penting Capai NZE

Pemerintah
Teknologi Pendinginan Bisa Cegah 2 Miliar Ton Emisi Akibat Food Loss

Teknologi Pendinginan Bisa Cegah 2 Miliar Ton Emisi Akibat Food Loss

LSM/Figur
Kemenko Marves dan IGCN Kolaborasi Pusat Unggulan Rumput Laut

Kemenko Marves dan IGCN Kolaborasi Pusat Unggulan Rumput Laut

Pemerintah
Studi: Industri Peternakan Sapi Dapat Kurangi Emisi Hingga 30 Persen

Studi: Industri Peternakan Sapi Dapat Kurangi Emisi Hingga 30 Persen

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau