Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur Rusdian Noor berharap, agar akselerasi transisi energi di daerah penghasil batubara diiringi dengan dukungan dari pemerintah pusat untuk investasi dan inovasi teknologi.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Paser per tahun 2022 untuk membiayai pembangunan daerah sekitar 75 persen dari pendapatan dan disumbang paling besar oleh pertambangan.
"Transisi energi dengan diversifikasi sektor ekonomi harus mampu memenuhi 75 persen PDR sehingga kami tidak kehilangan daya dalam melaksanakan pembangunan,” ujar Rusdian.
Kepala Bappeda Kab. Muara Enim Mat Kasrun juga mengharapkan daerah dilibatkan dalam setiap pembuatan kebijakan terkait transisi energi dan kewenangan pengembangan energi baru dan terbarukan.
"Selain itu, dukungan dari pemerintah pusat seperti diberikan keleluasaan dalam wewenang atau perizinan dalam pengembangan sektor ekonomi baru di daerah, juga diperlukan," tuntasnya.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya