Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/12/2023, 10:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Sepeda motor menjadi penyumbang emisi gas rumah kaca (GRK) terbesar dari sektor transportasi pada 2022.

Temuan tersebut didapatkan dari hasil studi lembaga think tank Institute for Essential Services Reform (IESR), Indonesia Energy Transition Outlook 2024.

Pada 2022, total emisi di sektor transpostasi Indonesia mencapai 150 juta ton karbon dioksida ekuivalen.

Baca juga: Percepat Target Emisi Nol 2060, PLN Serahkan REC kepada Bitera

Dari jumlah tersebut, sepeda motor menyumbang 36,1 persen atau sekitar 54,1 juta ton karbon dioksida ekuivalen dari total emisi.

Tingginya kontribusi emisi sepeda motor tersebut memiliki korelasi dengan jumlahnya, di mana 85 persen kendaraan bermotor di Indonesia yang teregistrasi adalah sepeda motor.

Sepeda motor menjadi moda transportasi utama penduduk Indonesia karena terjangkau, cepat, dan fleksibel.

Setelah motor, mobil menjadi kontributor emisi terbesar kedua di sektor transportasi yakni 32,7 juta ton karbon dioksida ekuivalen.

Baca juga: APBN Perlu Dihijaukan, Targetkan Transisi Energi dan Penurunan Emisi

Jumlah tersebut setara 21,8 persen dari total emisi di sektor transportasi di Indonesia yang mencapai 150 juta ton karbon dioksida ekuivalen.

Sementara itu, kereta menjadi moda yang paling sedikit menghasilkan emisi GRK yakni 90.000 ton karbon dioksida ekuivalen pada 2022.

Di satu sisi, kereta menjadi pilihan penting bagi penumpang, di mana sepanjang Agustus 2022 sampai Agustus 2023 tercatat ada lebih dari 30 juta penumpang menurut BPS.

Secara keseluruhan, sektor transportasi merupakan penyumbang emisi GRK terbesar kedua setelah energi.

Baca juga: 10 Negara Penghasil Emisi Terbesar dari Penggunaan Lahan, Indonesia Peringkat 2

Sektor transportasi menyumbang 20 persen emisi tidak langsung, di mana sektor transportasi darat, baik penumpang maupun logistik, mendominasi.

Berikut daftar penyumbang emisi GRK di sektor transportasi menurut analisis IESR.

  1. Sepeda motor: 36,1 persen (54,1 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  2. Mobil: 21,8 persen (32,7 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  3. Kendaraan berat untuk logistik: 20 persen (30 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  4. Bus: 12,5 persen (18,7 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  5. Penerbangan: 5,8 persen (8,7 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  6. Pelayaran: 3,6 persen (5,4 juta ton karbon dioksida ekuivalen)
  7. Kereta: 0,06 persen (90.000 ton karbon dioksida ekuivalen)

Baca juga: Kadin Indonesia Dorong Tabel Kadar Emisi Ada dalam Kemasan Produk

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau