Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10.000 Perpustakaan Desa Ditarget Berdiri se-Indonesia

Kompas.com - 03/06/2024, 07:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

KOMPAS.com - Perpustakaan Nasional menargetkan 10 ribu perpustakaan pojok desa di seluruh Indonesia.

Plt Kepala Perpustakaan Nasional Aminuddin Aziz mengatakan, satu perpustakaan pojok desa akan menerima 1.000 judul buku.

"Sebagian besar masyarakat hidup di desa, sementara orang-orang desa itu aksesnya terbatas, maka program inisiatif kami memfasilitasi perpustakaan pojok desa itu," kata Aminuddin Aziz  dalam peringatan World Book Day yang digelar di Makassas, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (31/5/2024).

Baca juga: Taman Bacaan Pelangi Dirikan 40 Perpustakaan Ramah Anak di Nagekeo

Dia mengatakan, mencermati kondisi di desa itu, pihaknya menginisiasi dan memfasilitasi program perpustakaan pojok desa yang saat ini buku-bukunya dalam tahap pencetakan.

Program tersebut dimaksudkan untuk menyasar siswa pendidikan anak usia dini (PAUD) dan sekolah dasar (SD).

Menurut dia, apabila buku tersebut sudah rampung dicetak, secepatnya dikirim ke desa agar program percepatan literasi tersebut dapat segera terwujud.

Dia menambahkan, program literasi tersebut sudah mendesak dan tidak bisa menunggu lama.

Baca juga: Angka Melek Huruf 96 Persen, Perpustakaan Didorong Arusutamakan Gender

"Khusus kegiatan literasi ini harus segera bertindak. Pelatihan-pelatihan para fasilitator sudah berlangsung dengan berkolaborasi dengan pemerintah daerah," jelas Amunuddin, sebagaimana dilansir Antara.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Sulsel Rizki Ernadi Wimanda mengatakan, perpustakaan berperasn meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) berbasis pengetahuan.

Namun seiring dengan perkembangan zaman, lanjut dia, perpustakaan kini harus berbasis digital.

Baca juga: Buku Karya Arthur Conan Doyle di Perpustakaan Finlandia Baru Dikembalikan setelah 84 Tahun Dipinjam, Kok Bisa?

Dua menyampaikan, BI Sulsel memiliki Perpustakaan Lontara yang sudah memiliki layanan buku digital dengan 6.400-an koleksi.

"Bahkan BI Sulsel sudah memiliki layanan digital yang dapat diakses melalui www.lontaralibrary.com dan Bank Indonesia juga punya aplikasi idlibrary.com dengan e-book yang dapat diunduh gratis," katanya.

Pada peringatan Hari Buku Sedunia itu, BI Sulsel juga menghadirkan Aktris yang juga penulis buku Natasya Rizky yang salah satu karyanya berjudul Nikah Muda.

Baca juga: Perkawinan Perpustakaan dan Penerbitan: Tren Baru Institusi Literasi di Indonesia

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AI Bisa Prediksi Kemungkinan Migrasi yang Disebabkan Iklim

AI Bisa Prediksi Kemungkinan Migrasi yang Disebabkan Iklim

LSM/Figur
Kesenjangan Gender di Sektor Pendidikan STEM Masih Tinggi

Kesenjangan Gender di Sektor Pendidikan STEM Masih Tinggi

Pemerintah
Kasus “Greenwashing” Turun untuk Pertama Kalinya dalam 6 Tahun

Kasus “Greenwashing” Turun untuk Pertama Kalinya dalam 6 Tahun

Swasta
Di Masa Depan, Peluang Pekerjaan Berbasis Kelestarian Lingkungan Sangat Besar

Di Masa Depan, Peluang Pekerjaan Berbasis Kelestarian Lingkungan Sangat Besar

LSM/Figur
Bumi Makin Banyak Tunjukkan Tanda-Tanda Krisis Iklim

Bumi Makin Banyak Tunjukkan Tanda-Tanda Krisis Iklim

Pemerintah
Proyek Pompa Hidram MMSGI di Kolam Pascatambang Jadi Sumber Air Bersih untuk Warga

Proyek Pompa Hidram MMSGI di Kolam Pascatambang Jadi Sumber Air Bersih untuk Warga

Swasta
IESR: Transisi Energi Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

IESR: Transisi Energi Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

LSM/Figur
Ekonomi Restoratif Dinilai Paling Tepat untuk Indonesia, Mengapa?

Ekonomi Restoratif Dinilai Paling Tepat untuk Indonesia, Mengapa?

LSM/Figur
Populasi Satwa Liar Global Turun Rata-rata 73 Persen dalam 50 Tahun

Populasi Satwa Liar Global Turun Rata-rata 73 Persen dalam 50 Tahun

LSM/Figur
Logam Berat di Lautan Jadi Lebih Beracun akibat Perubahan Iklim

Logam Berat di Lautan Jadi Lebih Beracun akibat Perubahan Iklim

Pemerintah
Tak Hanya Tekan Abrasi, Mangrove juga Turut Dorong Perputaran Ekonomi Masyarakat

Tak Hanya Tekan Abrasi, Mangrove juga Turut Dorong Perputaran Ekonomi Masyarakat

LSM/Figur
Konsumsi Daging Berkontribusi terhadap Kerusakan Lingkungan, Kok Bisa?

Konsumsi Daging Berkontribusi terhadap Kerusakan Lingkungan, Kok Bisa?

Pemerintah
Selenggarakan CSR Berkelanjutan, PT GNI Dapat Penghargaan di PKM CSR Award 2024

Selenggarakan CSR Berkelanjutan, PT GNI Dapat Penghargaan di PKM CSR Award 2024

Swasta
Kisah Warga Desa Mayangan yang Terancam Abrasi dan Inisiatif Kompas.com Tanam Mangrove

Kisah Warga Desa Mayangan yang Terancam Abrasi dan Inisiatif Kompas.com Tanam Mangrove

LSM/Figur
Langkah Hijau Kompas.com, Penanaman Mangrove untuk Selamatkan Pesisir Subang

Langkah Hijau Kompas.com, Penanaman Mangrove untuk Selamatkan Pesisir Subang

Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau