Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Bacaan Pelangi Dirikan 40 Perpustakaan Ramah Anak di Nagekeo

Kompas.com - 12/04/2023, 16:35 WIB
Josephus Primus,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

NAGEKEO, KOMPAS.com - Taman Bacaan Pelangi mendirikan 40 perpustakaan ramah anak di Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Pendiri Taman Bacaan Pelangi Nila Tanzil, penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pendirian perpustakaan ramah anak tersebut dilakukan bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Nagekeo Venantius Minggu serta 40 kepala sekolah bersangkutan.

"Kami yakin program perpustakaan sekolah ini akan membawa berbagai manfaat positif bagi anak-anak,” kata Nila, dalam keterangan tertulis, Rabu (12/4/2023).

Perpustakaan sekolah dengan koleksi buku cerita yang sesuai memegang peranan penting dalam perkembangan kemampuan literasi anak.

Jika terbiasa membaca buku, kekayaan kosa kata anak akan meningkat, pemahamannya bertambah, dan pada akhirnya kemampuan literasinya secara keseluruhan akan berkembang.

Baca juga: Dukung Pendidikan Berkualitas, HK Sumbang Rp 10 Juta buat Mahasiswa IPB

Nila mengutip data Indeks Aktivitas Literasi Membaca Provinsi (2019) dari Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan.

Menurut data itu, Provinsi NTT masuk dalam kategori provinsi yang memiliki aktivitas literasi rendah yakni angka indeks 29,83.

”Kami atas nama Pemda Nagekeo mengapresiasi komitmen Taman Bacaan Pelangi," ujar seorang warga, Venantius Minggu.

Nagekeo

Sebelumnya, Taman Bacaan Pelangi sudah mendirikan 69 perpustakaan ramah anak di kabupaten Nagekeo dengan perkembangan signifikan pada aktivitas peminjaman buku dan kegiatan membaca.

Halaman Selanjutnya
Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Transisi Energi Terganjal Konflik Kepentingan

Transisi Energi Terganjal Konflik Kepentingan

LSM/Figur
Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pemerintah
Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Pemerintah
Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pemerintah
Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Pemerintah
Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Pemerintah
Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

LSM/Figur
Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

LSM/Figur
Indosat Terobos Area 'Blank Spot' hingga Perbatasan Timor Leste

Indosat Terobos Area "Blank Spot" hingga Perbatasan Timor Leste

Swasta
Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Pemerintah
Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

BUMN
Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Pemerintah
Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

LSM/Figur
Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Pemerintah
Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com