Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Human Initiative Salurkan Hewan Kurban bagi 156.097 Orang di Pelosok

Kompas.com - 25/06/2024, 20:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Human Initiative telah resmi menutup program Sebar Qurban tahun 2024 untuk 156.097 jiwa di seluruh Indonesia.

Leader Program Sebar Qurban Human Initiative M Rijalul Afif menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program ini.

"Terima kasih kepada para pequrban, relawan, mitra, rekan rekan media dan masyarakat yang terlibat dan telah bekerja keras untuk menyukseskan program ini," tutur Afif dalam rilis, Selasa (25/6/2024).

Melalui kolaborasi ini, kebahagiaan kurban dapat tersampaikan kepada saudara-saudara yang membutuhkan.

Baca juga: Konsisten Berdayakan Peternak Sapi, Human Initiative Torehkan Jejak Manis di NTT

Human Initiative telah melibatkan sekitar 1.290 relawan di Indonesia dan mancanegara. Dari semua laporan yang ada, sejumlah 156.097 jiwa telah menerima manfaat daging kurban.

Meskipun jumlahnya akan terus bertambah hingga mendapatkan total akhir, Human Initiative berikhtiar untuk mengirimkan laporan paling lambat 14 hari setelah hari tasyrik.

Presiden Human Initiative Tommy Hendrajati menuturkan, program Sebab Qurban adalah upaya Human Initiative untuk dapat terus memberikan dampak positif seluas mungkin bagi masyarakat Indonesia.

"Kami bersyukur atas kepercayaan dari para pequrban untuk menyalurkan qurban mereka. Semoga, program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para penerima manfaat dan menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berbagi kebaikan," tambahnya.

Ucapan terima kasih dari para pemegang hak program untuk para pequrban menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya berbagi dan membantu sesama.

Lewat program ini, para inisiator telah membuktikan dengan kolaborasi dan kepedulian dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan banyak orang.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

LSM/Figur
Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

BUMN
Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Pemerintah
Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Pemerintah
Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Swasta
Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek 'Biochar' di India

Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek "Biochar" di India

Swasta
Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

LSM/Figur
Mencairnya Es Antarktika Bisa 'Bangunkan' 100 Gunung Berapi Bawah Laut

Mencairnya Es Antarktika Bisa "Bangunkan" 100 Gunung Berapi Bawah Laut

LSM/Figur
Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Swasta
Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Pemerintah
Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Pemerintah
Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah 'Aset Hijau' Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah "Aset Hijau" Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah
Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Pemerintah
2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau