Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maybank Indonesia Targetkan Penyaluran Green Financing Rp 3 Triliun

Kompas.com - 24/08/2024, 08:16 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

DENPASAR, KOMPAS.com - PT Maybank Indonesia Tbk menargetkan pembiayaan hijau sebesar Rp 3 triliun sepanjang tahun 2024, dengan menyasar sektor-sektor yang mendukung implementasi nilai sustainability di Indonesia.

Presiden Direktur Maybank Indonesia, Steffano Ridwan mengungkapkan sektor pembiayaan tersebut mencakup corporate banking, pembiayaan ke sektor renewable energy, recycle economy, UMKM, hingga ke kendaraan listrik. 

"Hingga saat ini target on track. Untuk pembiayaan hijau ini kami menawarkan rate yang kompetitif, namun demikian hal ini juga tergantung dari masing-masing perusahaan," ujarnya Jumat (23/8/2024).

Baca juga: Implementasikan Nilai Sustainability, Maybank Indonesia Jalankan 2 Program di Bali

Menurut Steffano, penyaluran pembiayaan hijau memiliki tantangan tersendiri, ditambah lagi saat ini semakin banyak bank dan lembaga keuangan yang juga menyalurkan kredit ke sektor  serupa.

Menurut Steffano, perseroan fokus untuk membiayai sektor-sektor yang berkelanjutan guna mengurangi dampak perubahan iklim akibat pemanasan global.

Komitmen tersebut juga diimplementasikan melalui penyelenggaraan Maybank Marathon 2024 yang dibarengi dengan peluncuran inisiatif-inisiatif keberlanjutan.

"Melalui kolaborasi dengan komunitas lokal dan mitra-mitra strategis, kami berharap inisiatif keberlanjutan ini dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat Bali, selaras dengan misi Bank yaitu, Humanising Financial Services,” ujar dia.

Sementara itu Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi Bali Yan Jimmy Hendrik Simarmata menuturkan saat ini pihaknya sangat mendorong industri keuangan untuk masuk ke pembiayaan hijau.

Baca juga: Penyaluran Green Financing Implementasi Climate Finance di Indonesia

"Kami pada 2023 juga telah menerbitkan roadmap taksonomi green financing agar industri keuangan bisa lebih maksimal membiayai ke sektor ini," jelas dia.

Adapun Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja menjelaskan di Bali ada sejumlah sektor yang mendukung ekonomi berkelanjutan, dan potensial untuk dibiayai.

"Sektor yang dimaksud adalah pertanian-perkebunan, tekstil zero waste, green building, serta pariwisata yang berorientasi quality tourism," jelas Erwin.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Kombinasi Panel Surya Atap dan Baterai EV Penuhi 85 Persen Listrik Jepang
Kombinasi Panel Surya Atap dan Baterai EV Penuhi 85 Persen Listrik Jepang
Swasta
'Sun Life Volunteer Day' Berikan Edukasi dan Akses Olahraga untuk Generasi Sehat Indonesia
"Sun Life Volunteer Day" Berikan Edukasi dan Akses Olahraga untuk Generasi Sehat Indonesia
Swasta
Agroforestri Efektif Jaga Biodiversitas Hutan Tropis, Gambut, Pesisir
Agroforestri Efektif Jaga Biodiversitas Hutan Tropis, Gambut, Pesisir
LSM/Figur
Di Barcelona, Indonesia Kenalkan Tuna Ramah Lingkungan pada Dunia
Di Barcelona, Indonesia Kenalkan Tuna Ramah Lingkungan pada Dunia
Pemerintah
Pekerja Disabilitas Baru 0,53 Persen, Silang.id Minta Industri Inklusif
Pekerja Disabilitas Baru 0,53 Persen, Silang.id Minta Industri Inklusif
Swasta
KG Media Sabet Dua Penghargaan Global INMA Awards 2025, Inovasi Berbasis Nilai dan Keberlanjutan Mendunia
KG Media Sabet Dua Penghargaan Global INMA Awards 2025, Inovasi Berbasis Nilai dan Keberlanjutan Mendunia
Swasta
Subsidi 6 Sektor Strategis Picu Masalah Lingkungan, Perlu Transparansi
Subsidi 6 Sektor Strategis Picu Masalah Lingkungan, Perlu Transparansi
Pemerintah
Buang Sampah Sembarangan, DLH Cianjur Terapkan Sanksi Rp 500.000
Buang Sampah Sembarangan, DLH Cianjur Terapkan Sanksi Rp 500.000
Pemerintah
Perubahan Iklim Bikin Anggur Cepat Matang, Punya Gula Lebih Tinggi
Perubahan Iklim Bikin Anggur Cepat Matang, Punya Gula Lebih Tinggi
LSM/Figur
Gelombang Panas Hantam Laut Inggris dan Irlandia, Apa Dampaknya?
Gelombang Panas Hantam Laut Inggris dan Irlandia, Apa Dampaknya?
Swasta
RI-Brasil Kerja Sama Kembangkan Bioenergi hingga Industri Dirgantara
RI-Brasil Kerja Sama Kembangkan Bioenergi hingga Industri Dirgantara
Pemerintah
Permukaan Laut Tetap Naik meski Pemanasan Global Dibatasi 1,5 Derajat C
Permukaan Laut Tetap Naik meski Pemanasan Global Dibatasi 1,5 Derajat C
Pemerintah
Profesor IPB Sebut Bakteri Pereduksi Nitrat Mampu Turunkan Emisi GRK
Profesor IPB Sebut Bakteri Pereduksi Nitrat Mampu Turunkan Emisi GRK
LSM/Figur
Singa Asia di India Naik Jadi 891 Ekor, Bukti Kesuksesan Konservasi
Singa Asia di India Naik Jadi 891 Ekor, Bukti Kesuksesan Konservasi
Pemerintah
'Destination Zero Waste Bali', Inisiatif Kolaboratif Kurangi Sampah Plastik di Industri Perhotelan
"Destination Zero Waste Bali", Inisiatif Kolaboratif Kurangi Sampah Plastik di Industri Perhotelan
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau