Andy juga menyoroti mayoritas penerima penghargaan tahun ini berasal dari kalangan anak muda.
“Menarik bahwa tahun ini anak-anak muda lebih dominan mendapatkan penghargaan. Jadi dari semua yang terpilih oleh para juri, relatif merupakan anak-anak muda. Hal ini membuat semangat kita semakin berkobar bahwa ada regenerasi di sektor pertanian,” ujarnya.
Juri Svarna Bhumi lainnya, Prilly Latuconsina yang juga aktivis sosial dan lingkungan, Expert Panel Yayasan BUMN mengungkapkan kekaguman dengan inovasi yang dihasilkan para penerima penghargaan.
Dia mengaku terinspirasi karena banyak di antaranya adalah anak muda dengan ide kreatif di bidang pertanian.
“Perkembangan petani-petani muda itu luar biasa, ternyata sudah sangat banyak hal-hal yang mereka hasilkan dan banyak program-program yang mendukung petani muda tersebut,” imbuhnya.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya