Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tujuan Terkait

Krisis Iklim Dianggap Genting, Harus Jadi Prioritas Kampanye Pemilu 2024

Kompas.com - 07/03/2023, 10:18 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Sumber Walhi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak muda dalam aksi Global Climate Strike (GCS) kembali melakukan aksi dan menyerukan tentang permasalahan krisis iklim yang semakin genting.

Di Jakarta, aksi global ini berlangsung dengan berjalan kaki dari Balai Kota DKI Jakarta ke Patung Kuda, Jumat (3/3/3032).

Dikutip dari laman Walhi, aksi serentak yang didukung lebih dari 69 komunitas muda berasal dari berbagai kota di Indonesia menuntut pemerintah untuk memprioritaskan kedaruratan krisis iklim pada tahun kampanye politik Pemilu 2024.

Pada GCS kali ini, tiga tuntutan diajukan kepada pemerintah agar segera menegakkan keadilan iklim, yakni Indonesia deklarasikan darurat iklim segera, keadilan iklim harus jadi agenda prioritas pada Pemilu 2024, dan generasi muda menolak solusi iklim palsu.

Baca juga: Emirates Daur Ulang Lebih dari 500.000 Kilogram Plastik Sepanjang 2022

Dalam tuntutan pertama, data dari sektor-sektor pembangunan telah menunjukan bahwa krisis iklim adalah permasalahan yang terbesar saat ini untuk umat manusia dan termasuk Indonesia.

Sudah selayaknya kegentingan ini menjadi kekhawatiran bersama dan pada saat yang sama menjadi peluang jika dilakukan dengan segera.

Pendeklarasian darurat iklim akan menjadi dasar dari setiap langkah pembangunan Indonesia dan menyelamatkan hak hidup rakyat Indonesia.

Deklarasi darurat iklim akan mempertegas tindakan adaptasi dan mitigasi bencana dampak perubahan iklim dari tingkat nasional hingga kota dan desa.

Kedua, jelang Pemilu 2024, anak-anak muda menuntut isu krisis iklim harus menjadi agenda prioritas pada seluruh rangkaian kampanye politik. Krisis iklim bukan hanya isu gimmick untuk menyenangkan anak muda, melainkan isu yang harus ada dalam setiap pembicaraan para politikus.

Isu krisis iklim tidak bisa dikotak-kotakan karena krisis iklim menyentuh seluruh sendi kehidupan. Anak muda akan menjadi saksi dan sekaligus penentu siapa politikus yang akan berpihak pada masa depan mereka.

Halaman:
Sumber Walhi

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Transisi Energi Terganjal Konflik Kepentingan

Transisi Energi Terganjal Konflik Kepentingan

LSM/Figur
Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pemerintah
Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Pemerintah
Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pemerintah
Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Pemerintah
Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Pemerintah
Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

LSM/Figur
Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

LSM/Figur
Indosat Terobos Area 'Blank Spot' hingga Perbatasan Timor Leste

Indosat Terobos Area "Blank Spot" hingga Perbatasan Timor Leste

Swasta
Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Pemerintah
Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

BUMN
Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Pemerintah
Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

LSM/Figur
Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Pemerintah
Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com