MEDAN, KOMPAS.com - Berkat tata kelola yang dinilai baik, kebun dan pabrik kelapa sawit Sosa, PTPN 4 memperoleh sertifikat Indonesian Sustainability Palm Oil (ISPO) dari Control Union.
Sertifikat ini merupakan buah dari komitmen dan kerja keras perusahaan dalam mengedepankan operasional yang memenuhi kriteria 3P yaitu Profit, People dan Planet.
Penyerahan sertifikat dilakukan secara simbolis oleh Direktur Control Union Jurriaan Boer kepada Manajer Kebun Sosa Sutres yang didampingi Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Sustainability PTPN 4 Mirvan Ariza Siregar di Bogor pada 6 Mei 2023.
“Terima kasih, ini momen gembira sekaligus membanggakan. Kami sangat bersyukur karena pertama kalinya kebun dan pabrik Sosa meraih sertifikat ISPO,” kata Sutres dalam keterangan tertulisnya.
Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan Riza Fahlevi Naim menjelaskan, sampai Rabu (10/5/2023), sudah 27 kebun dan 15 pabrik kelapa sawit PTPN 4 yang mengantongi sertifikat ISPO. Beberapa unit kebun dan pabrik lainnya sedang dalam proses.
Baca juga: Jelang Terbentuknya Nusantara PalmCo, PTPN Genjot Ekonomi Masyarakat
Selain menciptakan tata kelola industri kelapa sawit yang berkonsep bisnis berkelanjutan, pemenuhan syarat ISPO juga bentuk komitmen PTPN 4 untuk memenuhi Peraturan Menteri Pertanian Nomor 38 Tahun 2020.
“Bagi PTPN 4 sendiri, ini juga bagian dari upaya korporasi memperkuat keyakinan pasar domestik maupun global sehingga kelak berbuah positif terhadap pendapatan perusahaan,” ujar Riza.
Sebelumnya, Holding Perkebunan Nusantara PTPN 3 mengumumkan rencana penggabungan 13 perusahaan di bawah Holding Perkebunan Nusantara menjadi dua Sub Holding yang akan dilaksanakan di bulan ini.
PTPN 5, 6 dan 13 akan bergabung ke PTPN 4, nantinya dikenal sebagai Sub Holding PalmCo. PTPN 2, 7 sampai 13 bergabung ke PTPN 1 dan disebut Sub Holding SupportingCo.
Rencana penggabungan sejalan Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mewujudkan ketahanan pangan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.