Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/06/2023, 14:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Indonesia (UI) menempati peringkat 20 besar sebagai universitas  terbaik di dunia dalam kontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) versi Times Higher Education (THE).

THE menilai kontribusi universitas-universitas di dunia terhadap 17 tujuan SDGs dan membuat daftar peringkat dalam Impact Rankings 2023.

Rektor UI Profesor Ari Kuncoro di Kampus UI Depok, Jumat (2/6/2023), mengatakan bahwa sebagai universitas yang membawa nama bangsa, sivitas akademika UI terbukti mampu mengimplementasikan 17 agenda SDGs dalam skala global.

Baca juga: ASEAN Youth Innovation Challenge 2023, Prasmul Bahas 3 Isu SDGs ASEAN

Untuk diketahui, THE merupakan satu-satunya lembaga pemeringkatan yang mengukur kontribusi universitas-universitas di dunia berdasarkan 17 tujuan dalam SDGs.

Tahun ini, UI juga meraih posisi 5 besar di Asia dari total 1.591 universitas yang mengikuti perankingan berbasis SDGs tersebut, sebagaimana dilansir Antara.

UI mampu memenuhi empat indikator penilaian yang ditetapkan, yaitu research (penelitian), stewardship (penatalayanan), outreach (penjangkauan), dan teaching (pengajaran).

"Pencapaian di THE Impact Rankings 2023 merupakan bukti nyata kiprah dan kontribusi UI dalam upaya mewujudkan masyarakat dan lingkungan yang sejahtera di tingkat global," ujar Ari.

Baca juga: Mengintip Strategi Plaza Auto Group, Jalankan Komitmen SDGs

Ari menuturkan, capaian UI tersebut diraih berkat kontribusi UI di beberapa bidang.

Di bidang penelitian, UI dinilai mampu mengkaji topik-topik penelitian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan sesuai dengan cita-cita SDGs.

Riset yang relevan dengan kebutuhan masyarakat ini kemudian didorong agar berdampak luas.

UI juga bekerja sama dengan mitra lokal, regional, nasional, dan internasional agar jangkauan pemanfaatan produk inovasi yang dihasilkan dapat semakin luas.

Selain riset yang berdampak, dalam hal penatalayanan, UI menjaga kualitas sumber daya yang signifikan, baik sumber daya fisik maupun sumber daya lainnya, seperti staf, fakultas, dan mahasiswa.

Baca juga: Indonesia Ambisi Akhiri Kemiskinan Ekstrem Lebih Cepat dari Target SDGs

Pengajaran terbaik diperlukan untuk memainkan peran penting dalam memastikan ada banyak praktisi dan alumni yang menerapkan poin-poin SDGs dalam pekerjaan mereka.

Sementara itu, Kepala Biro Transformasi Manajemen Risiko dan Monitoring Evaluasi (TREM) UI Vishnu Juwono menyebut bahwa prestasi ini bukan kali pertama.

Selama dua tahun berturut-turut, UI meraih posisi 20 besar dunia di peringkat THE Impact Ranking.

"Prestasi ini tentu saja diraih berkat kerja keras dan kerja kompak dari seluruh sivitas akademia UI dalam mewujudkan agenda SGDs," kata Vishnu.

"Semoga ke depannya, kami bisa berkontribusi lebih besar lagi, sehingga prestasi ini dapat terus meningkat," sambungnya.

Baca juga: 10 Negara dengan Skor Pencapaian SDGs Tertinggi

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau