Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2023, 20:56 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Namun jika dilihat berdasarkan jenis kelamin dan usia, perempuan ternyata lebih peduli terhadap isu SDGs dibandingkan dengan laki-laki.

Sedangkan, audiens dengan rentang usia 18-34 tahun lebih peduli pada isu SDGs bila dibandingkan dengan audiens pada usia lebih dari 35 tahun.

Baca juga: Ketua BPK Tekankan Pentingnya Supreme Audit Institutions Percepat SDGs

Lebih lanjut, audiens usia muda cenderung tertarik dengan isu pendidikan, sedangkan usia di atas 35 tahun lebih tertarik pada isu kesehatan dengan fokus kesehatan anak dan keluarga.

Kesehatan dan pendidikan menjadi isu-isu yang paling diperhatikan karena kedua hal tersebut berdampak langsung pada kehidupan sehari-hari.

Hal ini terlihat dari besarnya persentase kedua isu tersebut yakni, 45,9 persen untuk isu kesehatan, sedangkan di urutan kedua yakni isu pendidikan sebesar 45,7 persen.

Kemudian, aktivitas yang paling banyak dilakukan pembaca adalah kerja bakti lingkungan. Mereka juga cenderung lebih banyak melakukan kegiatan komunal dibandingkan personal. Tak hanya itu, audiens muda ternyata lebih aktif dalam kegiatan sosial atau lingkungan dibanding audiens dewasa.

Dari hasil paparan riset tersebut, dapat disimpulkan bahwa audiens KG Media sudah memiliki kesadaran dan wawasan terkait isu SGDs.

Baca juga: Laporan SDGs 2022: Elektrifikasi Meningkat di Seluruh Dunia

Hal ini direpresentasikan oleh isu yang menjadi perhatian audiens yang merupakan isu-isu yang dekat dengan keseharian mereka.

SGDs harus didukung oleh semua pihak, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri untuk mencapai seluruh rencana yang ada.

Masyarakat serta lembaga swasta juga memiliki tanggung jawab dan peran dalam berbagai aspek SDGs yang bisa dicapai pada 2030 mendatang.

 

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Dari Ambisi ke Realita, Industri Daging Australia Stop Rencana Netral Karbon 2030
Dari Ambisi ke Realita, Industri Daging Australia Stop Rencana Netral Karbon 2030
Pemerintah
Pemakaian AI Melesat, Pertanian Asia Pasifik Bakal Lebih Adaptif Iklim
Pemakaian AI Melesat, Pertanian Asia Pasifik Bakal Lebih Adaptif Iklim
LSM/Figur
Tambang Kapur Ubah Wajah Gunung Karang Bogor, Rusak 50 Hektare Lahan
Tambang Kapur Ubah Wajah Gunung Karang Bogor, Rusak 50 Hektare Lahan
Pemerintah
Kemenhut Segel Lahan Tambang Kapur Ilegal di Gunung Karang Bogor
Kemenhut Segel Lahan Tambang Kapur Ilegal di Gunung Karang Bogor
Pemerintah
Suarakan Darurat Lingkungan, Sederet Musisi Indonesia Ikuti Lokakarya IKLIM
Suarakan Darurat Lingkungan, Sederet Musisi Indonesia Ikuti Lokakarya IKLIM
LSM/Figur
Produksi Beras Berkelanjutan, Jatim-Eropa Jalin Kerjasama
Produksi Beras Berkelanjutan, Jatim-Eropa Jalin Kerjasama
Pemerintah
Waste4Change Ungkap Tiga Langkah Kunci Atasi Krisis Sampah
Waste4Change Ungkap Tiga Langkah Kunci Atasi Krisis Sampah
LSM/Figur
Tekan Emisi, Sejumlah Negara akan Kenakan Pajak untuk Penerbangan Mewah
Tekan Emisi, Sejumlah Negara akan Kenakan Pajak untuk Penerbangan Mewah
Pemerintah
KKP Gandeng Multi-Pihak Susun Strategi Perlindungan Penyu dan Cetacea
KKP Gandeng Multi-Pihak Susun Strategi Perlindungan Penyu dan Cetacea
Pemerintah
Melihat Desa Wisata Samtama, Warga Kelola Sampah hingga Tanam Pohon di Gang Sempit
Melihat Desa Wisata Samtama, Warga Kelola Sampah hingga Tanam Pohon di Gang Sempit
LSM/Figur
Bagaimana Pembuat Kebijakan Atasi Kesenjangan Pendanaan Transisi Hijau?
Bagaimana Pembuat Kebijakan Atasi Kesenjangan Pendanaan Transisi Hijau?
Pemerintah
IESR Ungkap Strategi Penuhi 100 Persen Kebutuhan Energi dari Sumber Terbarukan
IESR Ungkap Strategi Penuhi 100 Persen Kebutuhan Energi dari Sumber Terbarukan
LSM/Figur
Sulawesi, Timor, dan Sumbawa Bisa Hidup 100 Persen dari Energi Terbarukan
Sulawesi, Timor, dan Sumbawa Bisa Hidup 100 Persen dari Energi Terbarukan
LSM/Figur
Indonesia Krisis Anggaran Kontrasepsi, Cuma Cukup Sampai September 2025
Indonesia Krisis Anggaran Kontrasepsi, Cuma Cukup Sampai September 2025
Pemerintah
Badan Geologi Temukan Lokasi Layak untuk Relokasi Korban Gempa
Badan Geologi Temukan Lokasi Layak untuk Relokasi Korban Gempa
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau