Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasa Marga Tebar 1.000 Paket Sembako untuk Warga Sekitar Tol Palikanci

Kompas.com - 22/07/2023, 19:36 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasamarga Transjawa Tol Representative Office 2 (JTT RO2) Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) menyalurkan 1.000 paket sembako kepada warga di 10 keluarahan.

Ini di antaranya Kelurahan Ciperna, Kepongpongan, Setupatok, Astanajapura, Banjarwangunan, Pamengkang, Karangasem, Plumbon, Lungbenda dan Argasunya.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian serta upaya untuk meringankan beban masyarakat di sekitar Tol Palikanci.

Penyaluran sembako secara simbolis dilaksanakan di Kantor Kelurahan Ciperna, Sabtu (22/7/2023) pukul 10.00 WIB, dan diterima langsung oleh Kepala Desa Ciperna  Gunawan.

Baca juga: Bicara di Depan Akademisi UI, Dirut Jasa Marga Ungkap Strategi Layanan Mudik

Paket sembako yang dibagikan kepada warga terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng dan makanan instan.

Business Support Department Head JTT RO 2 Tol Palikanci Budimin menyampaikan maksud dari kegiatan ini.

"Program ini merupakan bagian dari kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan sebagai wujud kepedulian PT Jasamarga Transjawa Tol terhadap lingkungan sekitar terutama wilayah terdekat dengan jalan tol," ucap Budimin dalam keterangan persnya, Sabtu (22/7/2023).

Sementara itu, Kepala Kelurahan Ciperna Gunawan menyampaikan rasa terima kasih kepada Jasa Marga.

"Program TJSL yang diadakan oleh Jasamarrga Transjawa Tol sangat membantu khususnya bagi para manula yang ada di desa wilayah kami," tambah Gunawan.

Dalam pertengahan acara penyerahan tersebut, salah satu warga Kelurahan Ciperna penerima bantuan TJSL juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Jasamarga Transjawa Tol.

“Saya sebagai warga Ciperna sangat berterima kasih kepada Jasamarga Transjawa Tol atas perhatian dan kepedulian terhadap kami. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami untuk membantu meringankan beban hidup,” ungkapnya.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

Ternyata Semut Bisa Bantu Lindungi Tanaman dari Perubahan Iklim

LSM/Figur
Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

Dukung Pelestarian Lingkungan, Pertamina Tanam Pohon di Hulu Sungai Ciliwung

BUMN
Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Rendahnya Efisiensi Investasi Masih Bayangi Indonesia

Pemerintah
Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Jakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah lewat Pungutan Retribusi

Pemerintah
Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Shell dan Microsoft Masuk 10 Pembeli Kredit Karbon Terbesar 2024

Swasta
Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek 'Biochar' di India

Google Beli 100.000 Sertifikat Karbon dari Proyek "Biochar" di India

Swasta
Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

Bencana Hidrometeorologi Ekstrem Risiko Terbesar 10 Tahun ke Depan

LSM/Figur
Mencairnya Es Antarktika Bisa 'Bangunkan' 100 Gunung Berapi Bawah Laut

Mencairnya Es Antarktika Bisa "Bangunkan" 100 Gunung Berapi Bawah Laut

LSM/Figur
Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Grab-BYD Kerjasama Sediakan 50.000 GrabCar Listrik di Asia Tenggara

Swasta
Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Menteri Lingkungan Hidup: Limbah Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Kompos

Pemerintah
Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Anjlok 50 Persen akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Perdagangan Karbon Internasional di RI Sempat Terkendala Peraturan Ini

Pemerintah
Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah 'Aset Hijau' Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Perdagangan Karbon, Upaya Pemerintah Ubah "Aset Hijau" Jadi Pendorong Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah
Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Tanam Mangrove Ditarget 1.500 Hektare Lahan Setahun ke Depan

Pemerintah
2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

2,48 Juta Karbon dari Indonesia Dijual ke Luar Negeri Mulai 20 Januari

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau