Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 25 November 2023, 17:19 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) berkolaborasi dengan Pahlawan Inovasi Teknologi Ady Indra Pawennari dalam pelaksanaan program Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) di bidang ketahanan pangan.

Program SAE yang ditata dalam bentuk penanaman padi dan jagung tersebut, dilaksanakan di atas lahan pasca tambang bauksit di Pulau Dompak, Kelurahan Dompak, Tanjungpinang.

"Ini pilot project pemberdayaan narapidana (napi). Mereka sengaja kami ajak untuk ikut berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan di daerah ini," kata Kepala Rutan Kelas I Tanjungpinang Eri Erawan kepada Kompas.com, Sabtu (25/11/2023).

Eri mengatakan, hal ini juga merupakan bagian dari program bimbingan dan asimilasi kerja sosial bagi warga binaan pemasyarakatan di Rutan Tanjungpinang.

Baca juga: Program Smart Precision Farming Dukung Ketahanan Pangan

"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan warga binaan pemahaman mendalam tentang proses pertanian, mulai dari persiapan tanah hingga pemeliharaan tanaman," imbuh Eri.

Hal senada diungkapkan Ady Indra Pawennari, pelopor budidaya tanaman padi di atas lahan pasca tambang bauksit di Tanjungpinang, Kepri.

Menurutnya, pelibatan narapidana dalam program SAE di bidang ketahanan pangan di daerah ini, merupakan jawaban atas kegagalan pemerintah dalam pengelolaan food estate di beberapa daerah di Indonesia.

"Kalau pemerintah kekurangan tenaga kerja untuk mengelola food estate itu, silakan belajar ke Rutan Kelas I Tanjungpinang. Rutan dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia punya ratusan ribu narapidana yang bisa diberdayakan," terang Ady.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Kepri Rika Azmi menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas kepedulian Rutan Kelas I Tanjungpinang di bidang ketahanan pangan.

Baca juga: Buah Sukun Bisa Jadi Alternatif Pangan Pengganti Beras

"Pertumbuhan padinya cukup bagus. Padahal, ini lahan bauksit. Insya Allah, saya akan sampaikan ke pak Gubernur. Mudah-mudahan beliau bisa hadir pada saat panen nantinya," sebut Rika.

Pantauan Kompas.com di lapangan, padi dan jagung yang ditanam para narapidana di atas lahan bauksit di Pulau Dompak tersebut, terlihat tumbuh dengan subur.

Padahal, lahan yang ditanaminya itu, keras dan berbatu.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Laut Kunci Atasi Krisis Pangan Dunia, tapi Indonesia Tak Serius Menjaga
Laut Kunci Atasi Krisis Pangan Dunia, tapi Indonesia Tak Serius Menjaga
LSM/Figur
Konsumen Gandrungi Kendaraan Listrik, Penjualan Baterai EV Naik 9 Kali Lipat
Konsumen Gandrungi Kendaraan Listrik, Penjualan Baterai EV Naik 9 Kali Lipat
LSM/Figur
Indef: Ambisi B50 Sejalan dengan Transisi Energi, tapi Butuh Stabilitas Pendanaan
Indef: Ambisi B50 Sejalan dengan Transisi Energi, tapi Butuh Stabilitas Pendanaan
LSM/Figur
Ethiopia Jadi Tuan Rumah COP32, COP31 Masih Jadi Rebutan Australia dan Turki
Ethiopia Jadi Tuan Rumah COP32, COP31 Masih Jadi Rebutan Australia dan Turki
Pemerintah
RI Jadikan Sektor FOLU Pilar Pasar Karbon Internasional Dalam COP30
RI Jadikan Sektor FOLU Pilar Pasar Karbon Internasional Dalam COP30
Pemerintah
Masalah Baru, Cara Usang: Resep Orde Baru Dinilai Tak Akan Atasi Krisis Pangan
Masalah Baru, Cara Usang: Resep Orde Baru Dinilai Tak Akan Atasi Krisis Pangan
LSM/Figur
Biasanya Jadi Gula, Kini Pertamina Pikirkan Ubah Aren Jadi Bioetanol
Biasanya Jadi Gula, Kini Pertamina Pikirkan Ubah Aren Jadi Bioetanol
BUMN
Perusahaan RI Paling Banyak Raih Penghargaan Asia ESG Positive Impact Awards
Perusahaan RI Paling Banyak Raih Penghargaan Asia ESG Positive Impact Awards
Swasta
Pastikan Kawanan Gajah Aman, BKSDA Riau Pasang GPS pada Betina Pemimpinnya
Pastikan Kawanan Gajah Aman, BKSDA Riau Pasang GPS pada Betina Pemimpinnya
Pemerintah
Bukan Cuma Beri Peringatan, Taiwan Tetapkan Panas Ekstrem sebagai Bencana Alam
Bukan Cuma Beri Peringatan, Taiwan Tetapkan Panas Ekstrem sebagai Bencana Alam
Pemerintah
Ilmuwan Desak Pemimpin Global Batasi Biofuel Berbasis Tanaman
Ilmuwan Desak Pemimpin Global Batasi Biofuel Berbasis Tanaman
LSM/Figur
Gates Foundation Gelontorkan 1,4 Miliar Dollar AS untuk Bantu Petani Adaptasi Iklim
Gates Foundation Gelontorkan 1,4 Miliar Dollar AS untuk Bantu Petani Adaptasi Iklim
Swasta
Krisis Iklim dan Penggunaan Pestisida di Pertanian Ancam Populasi Kupu-Kupu
Krisis Iklim dan Penggunaan Pestisida di Pertanian Ancam Populasi Kupu-Kupu
LSM/Figur
Asia ESG PIA Digelar, Pertemukan 39 Perusahaan yang Berkomitmen Jalankan ESG
Asia ESG PIA Digelar, Pertemukan 39 Perusahaan yang Berkomitmen Jalankan ESG
Swasta
Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan SPKLU Center Pertama di Yogyakarta
Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan SPKLU Center Pertama di Yogyakarta
BUMN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau