Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/11/2023, 10:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Lebih dari separuh, tepatnya 64 persen, usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Indonesia dikelola oleh perempuan.

Di satu sisi, pelaku UMKM sangat penting dalam pembangunan ekonomi nasional. UMKM berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional sebesar 60,5 persen.

Selain itu, UMKM juga berperan penting untuk menyerap tenaga kerja. 96,9 persen dari total penyerapan tenaga kerja nasional berasal dari UMKM.

Baca juga: Indonesia Tak Kurang Aturan Perlindungan Perempuan, Penegakan Hukumnya Perlu Dibenahi

Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Woro Srihastuti Sulistyaningrum dalam sebuah seminar, Senin (27/11/2023).

“Dengan melihat kondisi ini, penting bagi kita untuk melakukan upaya yang memotivasi perempuan dan pemuda pemilik usaha dan mereka yang akan memulai kegiatan usaha,” ujar Lisa dalam siaran pers Kemenko PMK.

Lisa mengatakan, selain UMKM, koperasi juga memiliki peran yang penting dalam pertumbuhan ekonomi.

Dalam kesempatan yang sama, Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Arif Budimanta mengatakan, Indonesia memiliki kekuatan dalam aspek networking atau jejaring.

Baca juga: Aparat Penegak Hukum Harus Pahami Aturan Perlindungan Perempuan Korban Kekerasan

Jejaring yang dimaksud adalah kemampuan pengusaha terhubung dengan yang lainnya dalam suatu negara atau dengan negara lain.

Akan tetapi, Indonesia masih memiliki kelemahan untuk go internasional yang diukur berdasarkan produk ekspor.

Oleh karenanya, perlu peningkatan kemitraan usaha antara usaha mikro kecil dan usaha menengah besar sebagai pendorong UMKM naik kelas.

Arif menuturkan, walau hanya 10 persen dari total UMKM mengalami kenaikan kelas, ekonomi berpotensi tumbuh di atas 5 persen dan mampu mencapai 6,5 persen.

Baca juga: 4 Perempuan Peneliti Indonesia Raih Penghargaan L’Oreal-UNESCO For Women in Science

“UMKM dan koperasi adalah tulang punggung ekonomi Indonesia dan juga ASEAN,” ucap Arif.

Dia berujar, diperlukan kerja sama yang solid dalam pembangunan perekonomian.

Pasalnya, papar Arif, aktivitas ekonomi tidak bisa dilepaskan dengan inovasi dan kreativitas yang berasal dari pembangunan manusia dan kebudayaan.

Dia berujar, pemerintah bersama badan usaha, asosiasi pengusaha, dan asosiasi pengusaha perempuan memiliki banyak program pendampingan, proram kompetisi, untuk meningkatkan semangat kewirausahaan.

Arif menyampaikan, pemerintah juga memiliki injeksi program yang bersifat mempermudah perizinan serta permodalan.

Baca juga: Survei: Perempuan Indonesia Wajib Berhenti dari Pekerjaan demi Perawatan

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Produsen Elektronik Ini Targetkan Pakai 35 Persen Bahan Daur Ulang pada 2030

Produsen Elektronik Ini Targetkan Pakai 35 Persen Bahan Daur Ulang pada 2030

Swasta
Proyek Energi Hijau Milik AS Terancam, Pendanaan Miliaran Dollar Bakal Dipangkas

Proyek Energi Hijau Milik AS Terancam, Pendanaan Miliaran Dollar Bakal Dipangkas

Pemerintah
BRIN Gandeng Korsel untuk Bangun Rumah Kaca Pintar di Indonesia

BRIN Gandeng Korsel untuk Bangun Rumah Kaca Pintar di Indonesia

Pemerintah
Startup Bikin Mentega Ramah Lingkungan dari Karbon, Seperti Apa?

Startup Bikin Mentega Ramah Lingkungan dari Karbon, Seperti Apa?

Swasta
RI Buka Peluang Lanjutkan Kerja Sama Bangun Fasilitas CCS dengan AS

RI Buka Peluang Lanjutkan Kerja Sama Bangun Fasilitas CCS dengan AS

Pemerintah
Lembaga Keuangan AS Prediksi Kenaikan Suhu Global Capai 3 Derajat Tahun Ini

Lembaga Keuangan AS Prediksi Kenaikan Suhu Global Capai 3 Derajat Tahun Ini

Swasta
Startup Filipina Bikin AGRICONNECT PH, App Berbasis AI untuk Cegah Gagal Panel

Startup Filipina Bikin AGRICONNECT PH, App Berbasis AI untuk Cegah Gagal Panel

Swasta
Sektor Perikanan RI Bakal Kena Imbas Kenaikan Tarif Impor AS

Sektor Perikanan RI Bakal Kena Imbas Kenaikan Tarif Impor AS

Pemerintah
2030, Perusahaan Global Targetkan Elektrifikasi 100 Persen Armada Operasional

2030, Perusahaan Global Targetkan Elektrifikasi 100 Persen Armada Operasional

Pemerintah
Asosiasi Mantan Pemimpin Dunia Desak Kepemimpinan Eropa dalam Aksi Iklim

Asosiasi Mantan Pemimpin Dunia Desak Kepemimpinan Eropa dalam Aksi Iklim

Pemerintah
IATA Bentuk Organisasi Pengawas Avtur Berkelanjutan

IATA Bentuk Organisasi Pengawas Avtur Berkelanjutan

Swasta
AS Naikkan Tarif Impor, Bagaimana Dampaknya ke Industri Hijau?

AS Naikkan Tarif Impor, Bagaimana Dampaknya ke Industri Hijau?

Pemerintah
12 Kebutuhan Kritis Pasca Gempa Myanmar, dari Obat hingga Akses Air Bersih

12 Kebutuhan Kritis Pasca Gempa Myanmar, dari Obat hingga Akses Air Bersih

Pemerintah
Pemanasan Global Bikin Kadar Oksigen di Danau-danau Dunia Menurun

Pemanasan Global Bikin Kadar Oksigen di Danau-danau Dunia Menurun

LSM/Figur
Peternakan Sumbang Emisi Terbesar Sektor Pangan

Peternakan Sumbang Emisi Terbesar Sektor Pangan

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau