KOMPAS.com - Sejumlah komunitas peduli lingkungan di Bali menuangkan larutan eco enzyme ke Danau Buyan untuk merawat danau yang ada di Kabupaten Buleleng tersebut.
Komunitas yang ikut serta dalam kegiatan tersebut adalah Forum Penggiat Lingkungan Bali, Bersih-Bersih Bali, Tol-Tol, Trash Warrior, Delod Bencingah, Teman Parta, Bali Happy, SAI Green, Enzyme Bakti Indonesia, Pancawara Bali, dan lainnya.
Sekitar 1.300 liter larutan eco enzyme dituangkan ke Danau Buyan pada Minggu (24/12/2023), sebagaimana dilansir Antara.
Baca juga: Petani Bali Manfaatkan Eco Enzyme untuk Pertanian Organik, Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan
Larutan eco enzyme tersebut didapat dari hasil fermentasi sisa buah dan sayur, kemudian dituangkan ke danau.
Penuangan larutan eco enzyme ke Danau Buyan ditujukan untuk membersihkan dan memperbaiki kualitas airnya.
"Ini menjadi upaya kami untuk menjaga dan merawat kembali Danau Buyan," kata Renggo selaku ketua panitia.
Dia berencana, penuangan larutan eco enzyme ke Danau Buyan akan dilakukan secara berkala hingga tiga tahun ke depan.
Baca juga: Pemprov DKI Tetap Semprotkan Eco-enzyme meski Belum Diketahui Efektivitasnya Atasi Polusi Udara
"Kami akan merawat Danau Buyan ini selama tiga tahun ke depan. Penuangan eco enzyme akan dilakukan secara berkala dua kali dalam sebulan," tutur Renggo.
Selain itu, anggota komunitas peduli lingkungan akan memberikan penyuluhan kepada warga sekitar mengenai pentingnya menjaga Danau Buyan.
Perbekel (kepala desa) Desa Pancasari Wayan Komiarsa berterima kasih kepada komunitas-komunitas yang membantu menjaga kelestarian Danau Buyan.
"Gerakan ini menjadi tonggak sejarah bagi Danau Buyan. Dengan berbuat untuk bumi tentu akan memberikan karma yang baik," kata Komiarsa.
Baca juga: Cairan “Water Mist” di Jakpus Dicampur Eco-enzyme, Disebut dapat Memakan Polutan
"Kami juga siap menyediakan tempat untuk pembuatan eco enzyme," tambahnya.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Made Mangku Pastika berharap eco enzyme dapat menjadi "obat" bagi Danau Buyan.
Gubernur Bali periode 2008-2018 itu menyampaikan sekitar 10 tahun lalu luas perairan Danau Buyan sudah berkurang sekitar 60 hektare akibat sedimentasi.
Dikutip dari penelitian berjudul "Pemanfaatan Eco-Enzyme dalam Stabilisasi pH Air Media Budidaya Ikan Nila Oreochromis Niloticus dengan Sistem tanpa Pergantian Air", eco enzyme bersifat ramah lingkungan serta berfungsi untuk menjernihkan air.
Selain itu, dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Aquac. Environment Vol 5(2) yang tayang pada Juni 2023 itu menyebutkan, eco enzyme dapat memperbaiki kualitas air, danau, dan sungai, serta menurunkan nilai kekeruhan air.
Baca juga: Cara Membuat Eco Enzyme, Bahan Pembersih Rumah yang Terbuat dari Sampah Dapur
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya