Letusan gunung berapi subglasial mungkin tidak terlihat di permukaan, tetapi dapat berdampak pada lapisan es.
Panas dari letusan ini dapat meningkatkan pencairan es jauh di bawah permukaan dan melemahkan lapisan es di atasnya.
Situasi ini dapat menimbulkan siklus yang berulang, mencairnya es dapat meningkatkan letusan dan letusan dapat semakin mencairkan es.
Para peneliti menekankan, proses ini berjalan lambat dan berlangsung selama ratusan tahun.
Namun, hal ini berarti siklus tersebut dapat terus berlanjut bahkan jika dunia mengurangi pemanasan global akibat aktivitas manusia.
Baca juga: Es Laut Antarktika Alami Rekor Terendah di Musim Dingin
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya