Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRIN Kembangkan Kentang Tahan Penyakit, Kurangi Impor

Kompas.com - 02/05/2025, 07:27 WIB
Eriana Widya Astuti,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Hortikultura BRIN, Ika Roostika, dan timnya mengembangkan varietas kentang tahan penyakit menggunakan teknologi mutagenesis in vitro.

Inovasi ini bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor kentang olahan yang selama ini disebabkan oleh kegagalan panen akibat penyakit layu.

Penyakit layu yang disebabkan bakteri Ralstonia solanacearum telah lama menjadi momok bagi petani kentang Indonesia.

“Masalah utamanya, varietas yang beredar belum memiliki ketahanan terhadap penyakit tersebut, sedangkan sumber gen ketahanan umumnya berasal dari tanaman liar dengan karakter genetik yang berbeda,” jelas Ika dalam keterangan resminya, Kamis (01/05/2025).

Baca juga: BRIN Kembangkan Teknologi Hijau Berbasis Komoditas Kelapa

Melalui teknologi mutagenesis in vitro, tim BRIN melakukan mutasi buatan dengan sinar gamma pada varietas populer seperti Granola, Repita, dan Vega.

Bibit hasil seleksi kemudian diperbanyak hingga menghasilkan varietas baru seperti Granitas, Grantika, Chipita, dan Bio Agriva, yang telah terdaftar resmi dalam Tanda Daftar Varietas.

“Inovasi ini tidak hanya menghasilkan kentang yang tahan penyakit, tapi juga menekan penggunaan pestisida sintetis. Itu artinya, hasil panen lebih aman dikonsumsi,” kata Ika.

Metode mutagenesis dinilai lebih cepat dan efisien dibanding pemuliaan konvensional, tanpa harus melalui prosedur kompleks seperti rekayasa genetika. Sebelum dikomersialkan, varietas juga diuji di lapangan, termasuk uji daya hasil dan uji BUSS (baru, unik, seragam, stabil).

Meski masih ada tantangan teknis seperti perbedaan kromosom dan endosperm balance number (EBN), inovasi ini menunjukkan potensi besar dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, sekaligus membuka jalan menuju kemandirian benih kentang lokal dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Baca juga: Peneliti BRIN Temukan Spesies Baru Keong Darat di Pulau Bacan

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

BUMN
Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Pemerintah
Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Pemerintah
Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

LSM/Figur
IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

Pemerintah
IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

Pemerintah
Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

BUMN
WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

LSM/Figur
Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Pemerintah
Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

LSM/Figur
Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Pemerintah
Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Swasta
Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Pemerintah
Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Swasta
Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau