Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hutama Karya Gelar Aksi Bersih-bersih, Libatkan Pekerja PLTU 9-10

Kompas.com - 07/03/2023, 15:46 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) menggelar aksi bersih-bersih sampah di area sekitar Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ultra Supercritical (USC) Jawa 9 dan 10, Cilegon, Banten, Selasa (22/2/2023).

Executive Vice President (EVP) Engineering Procurement dan Construction (EPC) Hutama Karya Jusuf Sitorus mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh ratusan pekerja Hutama Karya, PT Indo Raya Tenaga (IRT), PT Doosan Heavy Industri Indonesia (DHII), dan sub-kontraktor dalam rangka sterilisasi area proyek.

“Sebagai langkah nyata dan serius kami selaku kontraktor serta berkontribusi terhadap lingkungan sekitar, kami menyisir sampah di sekitar site office masing-masing kontaktor, taman jalan nasional sepanjang area proyek hingga lingkungan Pangkalan Nelayan Suralaya,” ujar Jusuf dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (7/3/2023).

Baca juga: Emirates Daur Ulang Lebih dari 500.000 Kilogram Plastik Sepanjang 2022

Sampah-sampah ini kemudian disortir berdasarkan jenisnya yaitu sampah organik dan non-organik, sebelum diangkut dan dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPSA) Bagendung, Kota Cilegon.

Di luar hari peduli sampah, Hutama Karya juga rutin melakukan kegiatan ini dua minggu sekali.

Selain melakukan kegiatan pembersihan sampah, juga dilakukan aksi penanaman sejumlah pohon mangga dan jambu di sekitar area proyek hingga lingkungan Pangkalan Nelayan Suralaya.

Penanaman pohon diharapkan dapat membuat lingkungan di sekitar proyek semakin asri, dan hasil buah tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat sekitar.

PLTU USC Jawa 9 dan 10 merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikerjakan oleh Divisi EPC Hutama Karya.

Dalam proses konstruksinya, Hutama Karya bekerja sama dengan kontraktor DHII untuk mengembangkan teknologi ramah lingkungan dan sistem penanganan polusi gas yang baik.

Melalui proyek ini, Hutama Karya juga berhasil meraih penghargaan Indonesia Green Award (IGA) pada tahun 2021 lalu.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Trump Tarik AS dari Perjanjian Paris, Investasi Hijau Bisa Lari ke Negara Lain

Trump Tarik AS dari Perjanjian Paris, Investasi Hijau Bisa Lari ke Negara Lain

Pemerintah
Serba-serbi PLTA Jatigede: Terbesar Kedua di Indonesia, Pangkas Emisi 415.800 ton

Serba-serbi PLTA Jatigede: Terbesar Kedua di Indonesia, Pangkas Emisi 415.800 ton

Pemerintah
Jelang 100 Hari Prabowo-Gibran, Janji Transisi Energi Didesak Diwujudkan

Jelang 100 Hari Prabowo-Gibran, Janji Transisi Energi Didesak Diwujudkan

LSM/Figur
Hilirisasi Nikel Belum Sediakan Green Jobs Sesuai Potensinya

Hilirisasi Nikel Belum Sediakan Green Jobs Sesuai Potensinya

Pemerintah
BRI RO Lampung Salurkan Bantuan kepada Korban Terdampak Banjir

BRI RO Lampung Salurkan Bantuan kepada Korban Terdampak Banjir

BUMN
Pengiriman Kendang Jimbe Blitar ke China Tandai Ekspor Perdana UKM Jatim di Tahun 2025

Pengiriman Kendang Jimbe Blitar ke China Tandai Ekspor Perdana UKM Jatim di Tahun 2025

Swasta
Inggris Siapkan Dana Rp 359 Miliar untuk Konservasi Laut Indonesia

Inggris Siapkan Dana Rp 359 Miliar untuk Konservasi Laut Indonesia

Pemerintah
Dua Pertiga Bisnis Dunia Tingkatkan Anggaran Keberlanjutan pada 2025

Dua Pertiga Bisnis Dunia Tingkatkan Anggaran Keberlanjutan pada 2025

Swasta
'Bahan Kimia Abadi' PFAS Mengancam Kita, Eropa Berencana Melarangnya

"Bahan Kimia Abadi" PFAS Mengancam Kita, Eropa Berencana Melarangnya

Pemerintah
Mahasiswa Desa Lingkar Tambang Raih Beasiswa MHU: Menuju Masa Depan Cerah dan Berkelanjutan

Mahasiswa Desa Lingkar Tambang Raih Beasiswa MHU: Menuju Masa Depan Cerah dan Berkelanjutan

Swasta
Trump Tarik AS dari Perjanjian Paris, Perlawanan Perubahan Iklim Hadapi Pukulan Besar

Trump Tarik AS dari Perjanjian Paris, Perlawanan Perubahan Iklim Hadapi Pukulan Besar

Pemerintah
Menilik Inovasi Dekarbonasi Generasi Muda di Toyota Eco Youth Ke-13

Menilik Inovasi Dekarbonasi Generasi Muda di Toyota Eco Youth Ke-13

BrandzView
China Luncurkan Kereta Komuter Serat Karbon, Kecepatannya 140 Km/Jam

China Luncurkan Kereta Komuter Serat Karbon, Kecepatannya 140 Km/Jam

Pemerintah
Kembangkan Rumput Laut, Start Up Banyu Raih pendanaan dari Intudo Ventures

Kembangkan Rumput Laut, Start Up Banyu Raih pendanaan dari Intudo Ventures

Swasta
100 Hari Prabowo-Gibran, Ini Pejabat Energi dan Lingkungan dengan Skor Tertinggi hingga Terendah

100 Hari Prabowo-Gibran, Ini Pejabat Energi dan Lingkungan dengan Skor Tertinggi hingga Terendah

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau