KOMPAS.com – Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan disepakati pada 2015 oleh negara-negara anggota PBB.
Dalam SDGs, terdapat tiga prinsip utama yaitu universal, integrasi, dan inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak ada satu pun yang tertinggal atau no one left behind.
Di Indonesia, pelaksanaan SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dikoordinasikan oleh Kementerian PPN/Bappenas.
Di dalam SDGs terdapat 17 tujuan dengan 169 target. Masing-masing tujuan memiliki makna dan target yang diharapkan dapat tercapai pada 2030.
Artikel ini akan membahas tujuan ketujuh SDGs yaitu energi bersih dan terjangkau atau affordable and clean energy beserta target turunannya.
Baca juga: SDGs: Pengertian, Sejarah, dan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Tujuan nomor tujuh dari SDGs energi bersih dan terjangkau yaitu menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan dan modern untuk semua.
Dalam bahasa Inggris, tujuan ini disebut sebagai affordable and clean energy yaitu ensure access to affordable, reliable, sustainable and modern energy for all.
Pembangunan ekonomi yang infklusif adalah cara efektif untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan. Sebagian besar kegiatan ekonomi mustahil dilakukan tanpa tersedianya energi modern yang cukup, andal, dan memiliki harga yang kompetitif.
Sehingga, energi dan cara menggunakannya harus efisien, berkelanjutan, dan sebisa mungkin terbarukan.
Baca juga: Mengenal 17 Tujuan SDGs Pembangunan Berkelanjutan Beserta Penjelasannya
Tujuan nomor tujuh dari 17 tujuan SDGs yaitu energi bersih dan terjangkau, sebagaimana dilansir Kementerian PPN/Bappenas, memiliki lima target yaitu:
Baca juga: 4 Pilar SDGs di Indonesia
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya