Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGE dan Chevron Kembangkan WKP Way Ratai di Lampung, Berencana Bangun PLTP

Kompas.com - 30/06/2023, 16:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) dan PT Jasa Daya Chevron akan mengelola, mengembangkan, dan mengoperasikan wilayah kerja panas bumi (WKP) Way Ratai di Lampung.

PGE dan Jasa Daya Chevron akan mengembangkan WKP Way Ratai melalui perusahaan patungan yang didirikan kedua perusahaan.

Sebelumnya, pada 12 Juni 2023, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan konsorsium PGE dan Chevron New Energies melalui PT Jasa Daya Chevron, sebagai pemenang lelang WKP Way Ratai Lampung.

Baca juga: Komponen Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)

“Berdasarkan pengumuman ini, PGE dan Chevron akan mendirikan perusahaan patungan sebagaimana yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Direktur Utama PGE Julfi Hadi sebagaimana dilansir Antara, Rabu (28/6/2023).

Julfi mengatakan, pengembangan WKP Way Ratai menjadi bukti komitmen PGE untuk memberikan akses ke energi bersih bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Dia menjelaskan, perusahaan patungan tersebut akan membuat permohonan perizinan terkait serta melakukan kegiatan eksplorasi.

Langkah selanjutnya dilanjutkan dengan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di area tersebut.

Baca juga: Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)

“Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan ketentuan lelang WKP, PGE dan Chevron akan mengalokasikan komitmen eksplorasi ke dalam rekening bersama antara pemenang lelang dan pemerintah,” tutur Julfi.

Chevron Indonesia Country Manager Wahyu Budiarto menyambut baik pengembangan WKP Way Ratai hingga pembangunan PLTP.

Dia menuturkan, penetapan konsorsium antara PGE dan Chevron tersebut mencerminkan kepercayaan pemerintah pada kemampuan menandai tonggak penting dari kelanjutan operasi Chevron di Indonesia.

“Melalui kolaborasi bersama PGE, Chevron akan menunjukkan keahlian dan komitmennya dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia,” ujar Wahyu.

Baca juga: Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP): Cara Kerja, Jenis, dan Komponennya

Dilansir dari Buku Potensi Panas Bumi yang dirilis Kementerian ESDM pada 2017, di Lampung terdapat empat WKP dan empat lokasi potensi.

Keempat WKP tersebut adalah WKP Gunung Rajabasa, WKP Sekincau, WKP Way Ratai, dan WKP Gunung Waypanas.

Sedangkan empat loksai potensi terdapat di Potensi Natar, Potensi Fajar Bulan, Potensi Suoh Antatai, dan Potensi Wai Umpu.

Sejauh ini, baru ada satu PLTP yang beroperasi di lampung yaitu PLTP Ulubelu yang beroperasi secara komersial sejak 2011.

Hingga saat ini, PLTP Ulubeli memiliki empat unit pembangkit dengan total kapasitas terpasang sebesar 220 megawatt (MW).

Baca juga: PLTP Kamojang, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Tertua di Indonesia, Bekas Jejak Penjajah

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemiskinan Naik di Daerah Tambang, Pertumbuhan Ekonomi Hanya di Atas Kertas

Kemiskinan Naik di Daerah Tambang, Pertumbuhan Ekonomi Hanya di Atas Kertas

LSM/Figur
Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

LSM/Figur
Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

LSM/Figur
Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

LSM/Figur
Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Swasta
Konvensi Panas Bumi IIGCE Berpotensi Hadirkan Investasi Rp 57,02 Triliun

Konvensi Panas Bumi IIGCE Berpotensi Hadirkan Investasi Rp 57,02 Triliun

Swasta
AI Bisa Tekan Emisi Karbon dan Tingkatkan Keuntungan Perusahaan, Bagaimana Caranya?

AI Bisa Tekan Emisi Karbon dan Tingkatkan Keuntungan Perusahaan, Bagaimana Caranya?

Swasta
Indonesia Turunkan Perusak Ozon HCFC 55 Persen Tahun 2023

Indonesia Turunkan Perusak Ozon HCFC 55 Persen Tahun 2023

Pemerintah
Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Swasta
Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Pemerintah
20 Perusahaan Global Paling 'Sustain' Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

20 Perusahaan Global Paling "Sustain" Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

Swasta
Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

LSM/Figur
Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

LSM/Figur
Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Swasta
Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau