KOMPAS.com - Semakin banyak manusia di Bumi ini sadar dan memahami bahaya dari dampak pemanasan global.
Berangkat dari kesadaran itu, mereka memilih untuk membuat rumahnya lebih hijau, sehat, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.
Rumah dengan lingkungan yang sehat menjadi faktor utama yang diinginkan, sekaligus berkontribusi terhadap kesehatan, dan kualitas udara terutama di daerah tempat tinggal.
Berikut cara sederhana membuat rumah Anda lebih hijau, sehat dan ramah lingkungan:
1. Gunakan peralatan hemat energi
Saat mencari lemari es atau mesin cuci baru, cari yang berlabel Energy Star.
Baca juga: Transisi Energi Berkeadilan, Indonesia Perlu Siapkan Paket Pembiayaan Komprehensif
Peralatan dengan sertifikasi seperti ini dapat mengurangi konsumsi listrik hingga 20 persen untuk lemari es, 30 persen untuk TV, dan 41 persen untuk mesin pencuci piring.
2. Cabut setelah pemakaian
Meskipun dimatikan, beberapa peralatan listrik, terutama model lama, masih menggunakan energi.
Seperti TV lama dan komputer desktop, sistem stereo, dan bahkan beberapa peralatan dapur yang memiliki fitur seperti jam built-in.
Mencabut barang-barang listrik yang hanya dalam keadaan siaga adalah cara yang bagus untuk menghemat energi.
3. Ganti bola lampu
Beralih dari bola lampu pijar ke Compact Fluorescent Lights (CFL) dapat menghemat energi hingga 66 persen lebih banyak.
Baca juga: Energi Terbarukan Dianggap Gagal Menggeser Dominasi Bahan Bakar Fosil
Tidak hanya itu, CFL bertahan hingga sepuluh kali lebih lama. Ini cara yang bagus untuk tidak hanya mengurangi pemborosan energi, tetapi juga jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan sampah setiap tahun.
4. Menyekat
Isolasi yang tepat adalah salah satu faktor terpenting menjaga rumah Anda dalam kondisi prima selama bertahun-tahun yang akan datang.
Menjaga pintu di rumah tetap tertutup dengan suhu yang konsisten sepanjang tahun, sehingga mengurangi tagihan listrik Anda.
Memasang jendela panel ganda juga membantu isolasi, seperti halnya karpet, yang juga menyediakan isolasi kebisingan.
5. Kurangi penggunaan plastik
Hidup dalam plastik tidak lagi fantastis, tidak dengan semua masalah polusi yang ditimbulkannya.
Luangkan waktu sejenak untuk menghitung semua barang plastik sekali pakai di rumah Anda, dan beralihlah ke sesuatu yang lebih ramah lingkungan.
Baca juga: Dukung Konservasi Lingkungan, Krakatau Tirta Industri Serahkan 3.000 Bibit Pohon
Singkirkan kantong plastik untuk kertas atau kanvas. Belilah botol sabun dan sampo yang bisa diisi ulang, dan belilah buah dan sayuran yang lepas.
6. Masak dalam jumlah besar
Memasak makanan untuk beberapa hari sekaligus bukan hanya cara yang bagus untuk menghemat energi dengan tidak menggunakan oven setiap hari, tetapi juga mengurangi jumlah produk yang Anda buang karena kedaluwarsa.
Makanan yang Anda buat dalam jumlah besar dapat dengan mudah disimpan di dalam freezer dan dipanaskan kembali.
Hal ini juga merupakan penghemat waktu yang sangat baik.
7. Hindari pemborosan air
Sebagian besar dari kita membuang banyak air setiap hari, dan penyebab utamanya adalah kebiasaan membersihkan badan.
Oleh karena itu, kamar mandi adalah tempat yang tepat untuk mulai menghemat air.
Anda mesti mengurangi konsumsi air secara drastis, seperti halnya mematikan keran saat menyikat gigi atau mencukur.
Baca juga: Material Proyek Infrastruktur IKN Dijamin 100 Persen Ramah Lingkungan
Memasang perlengkapan aliran rendah juga dapat membantu, seperti pancuran aliran rendah, atau toilet.
Periksa kamar mandi Anda apakah ada kebocoran, dan jangan lupa untuk perbaiki.
8. Tumbuhkan tanaman
Anda tidak perlu mengubah rumah menjadi lahan pekebunan yang luas. Anda hanya cukup menjadikan rumah lebih hijau dengan hanya beberapa tanaman.
Yang Anda butuhkan hanyalah beberapa pot di ambang jendela untuk menanam herba atau sayuran yang tidak terlalu dirawat, seperti tomat ceri.
Jika Anda membeli herba dalam pot dari supermarket karena menikmati masa simpan yang lebih lama, lakukan upaya ekstra dan perlakukan mereka seperti tanaman hias, sirami setiap hari untuk memastikan kondisinya stabil sepanjang tahun.
9. Kurangi, daur ulang, dan gunakan kembali
Anda mungkin sudah akrab dengan mantra ini, dan mempraktikkannya lebih mudah dari yang Anda kira.
Mulailah dengan mempertimbangkan dengan cermat kebiasaan membeli, dan hilangkan barang apa pun yang kemungkinan hanya akan Anda gunakan sekali.
Pisahkan sampah Anda secara bertanggung jawab, dan jika memungkinkan, cobalah untuk membeli barang daur ulang.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya