Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Sekadar Hobi, Ini 9 Manfaat Rooftop Garden

Kompas.com - 23/07/2023, 21:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Rooftop garden atau taman di atap rumah tengah menjadi tren yang tidak lekang oleh waktu.

Rooftop graden rupanya sudah ada sejak zaman dahulu. Dilansir dari pemberitaan Kompas.com, rooftop garden telah dikenal sejak abad keenam Masehi.

Adanya rooftop garden juga menjadi salah satu solusi keterbatasan lahan karena memanfaatkan atap rumah.

Selain dapat menyalurkan hobi berkebun, rooftop garden rupanya memiliki sejumlah manfaat yang baik.

Dilansir dari Conserve Energy Future, berikut sembilan manfaat dari rooftop garden selain sebagai hobi.

Baca juga: HDI Hive Garden, Upaya Mengubah Atap Tandus Menjadi Taman

1. Menyaring air hujan

Tanaman-tanaman yang ada di rooftop garden dapat mengumpulkan dan menyaring air hujan.

Kalau tidak ada tanaman di rooftop, air hujan yang jatuh di atas bangunan dan trotoar beton mengalir ke saluran drainase.

Oleh karena itu, rooftop garden dapat mencegah limpahan air yang tercemar memasuki sistem drainase karena terkumpul dalam proses yang lebih alami.

2. Dapat menanam sayuran dan buah

Sayuran dan buah-buahan dapat ditanam di rooftop garden. Jika dipanen, paling tidak dapat menghemat pengeluaran untuk berbelanja sayuran.

Jika ingin lebih sehat, sayur dan buah-buahan dapat ditanam secara organik di rooftop garden.

Baca juga: Chadis Rooftop Bar Hadirkan Brazilian Barbeque Setiap Sabtu Malam

3. Membantu meredam panas

Kawasan perkotaan kerap terjadi fenomena urban heat island karena minimnya ruang terbuka hijau.

Urban heat island adalah fenomena di mana suhu asli yang dirasakan lebih panas daripada suhu yang terukur.

Kehadiran rooftop garden dapat membantu meredam panas akibat fenomena urban heat island.

4. Mengendalikan polusi suara

Menariknya, rooftop garden dapat membantu mengurangi kebisingan. Tanah dan tanaman sangat baik dalam menyerap, memantulkan, dan membelokkan gelombang suara.

Rooftop garden dapat meredam kebisingan yang masuk ke bangunan, terutama untuk suara frekuensi rendah.

Baca juga: 5 Cafe Rooftop di Jakarta Selatan, Nongkrong Sambil Nikmati Senja

5. Menyerap debu

Tanaman dapat membantu mendistribusikan dan menyerap debu dari udara. Kehadiran rooftop garden dapat menyaring debu yang masuk ke rumah lewat atas.

6. Membersihkan udara

Rooftop garden membantu mengurangi dan menyaring udara dari berbagai polutan seperti partikel udara dan gas.

Namun, harus digarisbawahi bahwa satu rooftop garden saja tidaklah cukup untuk menyaring semua polutan. Butuh lebih banyak rooftop garden agar hasilnya optimal.

7. Mereka membantu serangga dan burung berkembang biak.

Rooftop garden dapat membantu serangga dan burung berkembang biak, sehingga meningkatkan keanekaragaman hayati perkotaan.

Rooftop garden dengan tanamannya yang berbeda dapat berfungsi sebagai habitat bagi banyak burung dan serangga.

Baca juga: Cara ke Rooftop Tanjakan 13 di Kuningan City, Bisa Naik Transjakarta

8. Menyegarkan mata

Taman atap memberikan pemandangan yang menyegarkan mata bagi pemilik maupun lingkungan sekitar.

Berbagai tanaman yang terawat di rooftop garden dapat membuat properti terlihat lebih estetis untuk dilihat dan bahkan ditinggali.

Selain itu, rooftop garden juga bisa menjadi tempat untuk mencari kedamaian.

9. Membantu mengurangi emisi karbon dioksida

Rooftop garden di rumah atau bangunan yang terletak di pusat kota semacam dapat membantu menyerap karbon dioksida dari aktivitas industri atau kendaraan.

Rooftop garden juga melepaskan lebih banyak oksigen sebagai gantinya, menciptakan lingkungan perkotaan yang lebih sehat dan lebih hijau.

Sebuah studi di Michigan memperkirakan jika ada rooftop garden di setiap gedung di Detroit, jumlah karbon dioksida yang diserap setara dengan yang dihasilkan 10.000 truk selama dua tahun.

Baca juga: Panduan ke Kafe Rooftop Kuningan City Mall: Jam buka, Harga, dan Cara Pesan

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Harus Dibarengi Pemenuhan Komitmen NZE

Pertumbuhan Ekonomi Harus Dibarengi Pemenuhan Komitmen NZE

Pemerintah
Kafe Reparasi Menjamur di Inggris, Gaya Hidup Berkelanjutan dengan Perbaiki Barang

Kafe Reparasi Menjamur di Inggris, Gaya Hidup Berkelanjutan dengan Perbaiki Barang

LSM/Figur
Citra Satelit Bisa Bantu Lindungi Hutan Pesisir dari Perubahan Iklim

Citra Satelit Bisa Bantu Lindungi Hutan Pesisir dari Perubahan Iklim

LSM/Figur
Selain Setop Impor Sampah Plastik, Pemerintah Bakal Perketat Impor Sampah Kertas

Selain Setop Impor Sampah Plastik, Pemerintah Bakal Perketat Impor Sampah Kertas

Pemerintah
Transisi Energi Berkeadilan Jadi Prinsip Utama Target Net Zero Emissions

Transisi Energi Berkeadilan Jadi Prinsip Utama Target Net Zero Emissions

Pemerintah
Transisi Energi Perlu Berlangsung Secara Adil dan Terarah

Transisi Energi Perlu Berlangsung Secara Adil dan Terarah

LSM/Figur
Kementerian ESDM Bakal Terapkan B100 Secara Bertahap

Kementerian ESDM Bakal Terapkan B100 Secara Bertahap

Pemerintah
IESR Ungkap 3 Strategi Dekarbonisasi Transportasi untuk Pangkas Emisi Gas Rumah Kaca

IESR Ungkap 3 Strategi Dekarbonisasi Transportasi untuk Pangkas Emisi Gas Rumah Kaca

Pemerintah
Unesco Sebut 251 Juta Anak di Seluruh Dunia Masih Putus Sekolah

Unesco Sebut 251 Juta Anak di Seluruh Dunia Masih Putus Sekolah

Pemerintah
Kenapa Salju Tak Kunjung Turun di Gunung Fuji Jepang? Ini Penjelasannya

Kenapa Salju Tak Kunjung Turun di Gunung Fuji Jepang? Ini Penjelasannya

Pemerintah
Mobil Balap Inggris di Event BTCC Pakai 100 Persen Bahan Bakar Berkelanjutan

Mobil Balap Inggris di Event BTCC Pakai 100 Persen Bahan Bakar Berkelanjutan

Pemerintah
Eropa Catat Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca 8,3 Persen pada 2023

Eropa Catat Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca 8,3 Persen pada 2023

Pemerintah
Tahun Depan, Periksa Payudara Gratis Bagi yang Berulang Tahun

Tahun Depan, Periksa Payudara Gratis Bagi yang Berulang Tahun

Pemerintah
Ratusan Peserta Antusias Ikuti Plogging di LMF 2024

Ratusan Peserta Antusias Ikuti Plogging di LMF 2024

Pemerintah
Perubahan Iklim Disebut Picu 10 Peristiwa Cuaca Ekstrem dalam 2 Dekade Terakhir

Perubahan Iklim Disebut Picu 10 Peristiwa Cuaca Ekstrem dalam 2 Dekade Terakhir

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau