Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Beras dan Gula di Bangka Mencukupi Libur Natal dan Tahun Baru

Kompas.com, 8 Desember 2023, 10:00 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Stok beras dan gula jelang Natal dan Tahun Baru di Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dipastikan mencukupi.

Masyarakat diharapkan melakukan pembelian secara normal dan tidak perlu khawatir akan isu kelangkaan bahan pokok.

Ketersediaan beras dan gula dipastikan ada setelah peninjauan stok di sejumlah gudang distributor di Kota Pangkalpinang.

Baca juga: Program Smart Precision Farming Dukung Ketahanan Pangan

Terdapat dua gudang atau distributor yang ditinjau yakni CV Bina Purnama dan CV Elisabet.

"Stok mencukupi baik di gudang swasta maupun milik Bulog," kata Kasubdit I Indagsi Dit Reskrimsus Polda Babel Kompol Kurniawan Daeli seusai peninjauan, Kamis (7/12/2023).

Pada CV Bina Purnama stok beras premium sebanyak 280 ton dengan harga jual Rp 14.100 per kilogram.

Kemudian beras medium 175 ton dengan harga Rp 13.100 per kilogram. Selanjutnya stok gula 20 ton dengan harga Rp 15.700 per kilogram.

Sementara di CV Elisabet tercatat sebanyak 60 ton beras premium dengan harga Rp 14.300 per kilogram, beras medium 30 ton dengan harga Rp 13.300 per kilogram. Kemudian ada stok gula 70 ton yang dijual Rp 15.800 per kilogram.

Kurniawan mengatakan, stok beras yang ada pada dua distributor serta gudang Bulog masih cukup.

Bahkan ada tambahan saat ini beras medium yang masih dalam pengiriman sebanyak 2.500 ton.

"Sejauh ini tidak ada kendala dikarenakan daya beli masyarakat yang masih cukup tinggi khususnya beras Bulog. Ini diperkirakan masih cukup untuk kebutuhan masyarakat di Babel," kata Kurnia.

Lebih lanjut Kurniawan juga menyebutkan, harga minyak goreng masih relatif stabil di Bulog maupun di pasaran.

Ditambahkannya, untuk stok pun diperkirakan masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Ini akan terus kita lakukan pengecekan secara berkala bersama instansi dan stakeholder terkait sehingga kesediaan bahan pokok di Babel aman," ujar dia.

Kepala Bulog Bangka Akhmad Fahmi yang ikut melakukan pengecekan gudang mengatakan, ketersediaan bahan pokok menjadi prioritas pemerintah.

Pengiriman tambahan dilakukan meskipun stok masih tersedia cukup banyak.

"Kita sudah hitung kebutuhannya dan tidak akan jauh berbeda seperti tahun sebelumnya," ujar Akhmad.

Saat ini, di gudang Bulog Divre Bangka terdapat beras program Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 413 ton dengan harga Rp 53.000 kemasan 5 kilogram.

Kemudian beras premium 15 ton dengan harga jual Rp 67.500 kemasan 5 kilogram dan Minyak Goreng Kita sebanyak 32.645 liter yang dijual Rp 16.000 per liter.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
LKC Dompet Dhuafa Gelar Seminar untuk Optimalkan Bahan Pangan Lokal Jadi MPASI
LKC Dompet Dhuafa Gelar Seminar untuk Optimalkan Bahan Pangan Lokal Jadi MPASI
LSM/Figur
Ironi, Studi Ungkap Situs Web Konferensi Iklim Lebih Berpolusi
Ironi, Studi Ungkap Situs Web Konferensi Iklim Lebih Berpolusi
Pemerintah
Uni Eropa Tindak Tegas 'Greenwashing' Maskapai yang Tebar Janji Keberlanjutan
Uni Eropa Tindak Tegas "Greenwashing" Maskapai yang Tebar Janji Keberlanjutan
Pemerintah
Kemenhut Godok 4 Regulasi Baru untuk Dongkrak Pasar Karbon Internasional
Kemenhut Godok 4 Regulasi Baru untuk Dongkrak Pasar Karbon Internasional
Pemerintah
Energi Terbarukan Global Meningkat Tiga Kali Lipat, China Memimpin
Energi Terbarukan Global Meningkat Tiga Kali Lipat, China Memimpin
Pemerintah
Proyek Konservasi Dunia Diam-diam Gagal, Target Alam Global Terancam
Proyek Konservasi Dunia Diam-diam Gagal, Target Alam Global Terancam
Pemerintah
40 Saksi Diperiksa dalam Kasus Kontaminasi Cesium-137 di Cikande
40 Saksi Diperiksa dalam Kasus Kontaminasi Cesium-137 di Cikande
Pemerintah
Kemenhut Ungkap Tersangka Penambang Batu Bara Ilegal Bukit Soeharto di IKN
Kemenhut Ungkap Tersangka Penambang Batu Bara Ilegal Bukit Soeharto di IKN
Pemerintah
2 Ekor Pesut Mahakam Mati Diduga karena Lonjakan Aktivitas Tongkang Batu Bara
2 Ekor Pesut Mahakam Mati Diduga karena Lonjakan Aktivitas Tongkang Batu Bara
LSM/Figur
KLH Akui Belum Tahu Asal Muasal Radioaktif yang Kontaminasi Cengkih Ekspor
KLH Akui Belum Tahu Asal Muasal Radioaktif yang Kontaminasi Cengkih Ekspor
Pemerintah
Jayapura Tetapkan Perda Perlindungan Danau Sentani, Komitmen Jaga Alam Papua
Jayapura Tetapkan Perda Perlindungan Danau Sentani, Komitmen Jaga Alam Papua
Pemerintah
Indonesia Masih Nyaman dengan Batu Bara, Transisi Energi Banyak Retorikanya
Indonesia Masih Nyaman dengan Batu Bara, Transisi Energi Banyak Retorikanya
LSM/Figur
KLH: Cengkih Ekspor Asal Lampung Terkontaminasi Radioaktif dari Pemakaman
KLH: Cengkih Ekspor Asal Lampung Terkontaminasi Radioaktif dari Pemakaman
Pemerintah
PR Besar Temukan Cara Aman Buang Limbah Nuklir, Iodin-129 Bisa Bertahan 15 Juta Tahun
PR Besar Temukan Cara Aman Buang Limbah Nuklir, Iodin-129 Bisa Bertahan 15 Juta Tahun
LSM/Figur
WVI Luncurkan WASH BP 2.0, Strategi 5 Tahun Percepat Akses Air dan Sanitasi Aman
WVI Luncurkan WASH BP 2.0, Strategi 5 Tahun Percepat Akses Air dan Sanitasi Aman
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau