Hal tersebut telah mengurangi dampak panas dari heat island yang dialami kota ini, dengan suhu di sepanjang aliran sungai 3,3°C hingga 5,9°C lebih dingin dibandingkan di jalan paralel yang jaraknya hanya beberapa blok.
Proyek ini menggambarkan dampak besar solusi alami terhadap suhu perkotaan.
Menyusul gelombang panas yang hebat pada 2010, Ahmedabad, India mengembangkan rencana untuk mengendalikan suhu, yang meningkat pada bulan-bulan sebelum musim hujan tahunan.
Sekitar 7.000 rumah kelompok berpendapatan rendah mengecat atap mereka berwarna putih.
Ini adalah sebuah langkah sederhana yang secara signifikan mengurangi suhu di dalam ruangan dengan memantulkan sinar matahari.
Kota ini juga menanam pohon dan menyediakan air gratis kepada masyarakat dalam upaya menyelamatkan sekitar 1.100 nyawa setiap tahunnya.
Ahmedabad telah menjadi cetak biru bagi 30 kota lain di India, yang telah meluncurkan atau sedang mengembangkan rencana pendinginan serupa.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya