Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/09/2024, 13:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Penerapan manajemen energi di empat sektor kunci bisa menghemat energi sebesar 9,9 juta ton setara minyak (TOE) dan biaya Rp 35,2 triliun.

Keempat sektor tersebut adalah penyedia energi, industri, transportasi, dan bangunan gedung.

Penghematan dapat terjadi bila keempat sektor tersebut menerapkan manajemen jika konsumsi energinya melebihi ambang batas yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 33 Tahun 2023.

Baca juga: Regulasi dan Pendanaan Jadi Tantangan Transisi Energi di Sektor Tenaga Listrik

Hal itu disampaikan Direktur Konservasi Energi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Hendra Iswahyudi pada hari kedua Indonesia Sustainable Energy Week (ISEW) 2024, Rabu (11/9/2024).

"Ini semua akan sesuai dengan target apabila yang kita susun ini didukung oleh stakeholder. Agar masing-masing langkah aksi mitigasi ini bisa dilakukan," ujar Hendra.

Penerapan manajemen energi meliputi penunjukan manajer energi, penyusunan program efisiensi energi, pelaksanaan audit energi secata berlaka, dan pelaksanaan rekomendasi hasil audit energi.

Hendra menuturkan, manajemen energi menjadi untuk tulang punggung keberhasilan konservasi energi.

Baca juga: Indonesia-Jerman Perkuat Transisi Energi

Ambang batas konsumsi energi bagi keempat sektor yakni penyedia energi lebih dari 6.000 TOE, industri 4.000 TOE, transportasi energi 4.000 TOE, serta bangunan dan gedung 500 TOE.

Sedangkan untuk pemerintah pusat dan daerah diwajibkan melakukan manajemen energi.

"Khusus untuk pemerintah pusat dan pemerintah daerah kami juga mendorong adanya manajemen energi. Jadi nanti kita klaster dari gedung-gedung yang kecil, nanti diklasterkan satu manajemen energi," papar Hendra.

Dia menuturkan, Kementerian ESDM merilis platform digital untuk proses pelaporan manajemen energi.

Hendra menambahkan, pihaknya juga melakukan pendampingan dan pelatihan bagi sektor-sektor tersebut untuk pelaporan dalam platform tersebut.

Baca juga: Kementerian ESDM Akui Regulasi Transisi Energi Masih Belum Lengkap

"Jadi aksi mitigasi yang dilakukan efisiensi itu apa, sumber penggunaan energinya apa, itu bisa diinput. Sehingga nanti kita bisa menganalisis berapa intensitas energinya, nah ini yang kami pantau sehingga kita punya benchmark nantinya," tutur Hendra.

Hingga 2023, sebanyak 331 perusahaan dari berbagai sektor telah melaporkan manajemen energi kepada Kementerian ESDM.

Dari pelaporan tersebut, kalkulasi penghematan yang diperoleh mencapai Rp 8,1 triliun dan penurunan emisi 8,4 juta ton setara karbon dioksida.

Selain itu, dari 331 perusahaan tersebutm 253 di antaranya melakukan investasi konservasi energi dengan total nilai Rp 6,71 triliun.

Baca juga: Singapore Grand Prix Formula 1 Pangkas Emisi lewat Pembelian Sertifikat Energi Terbarukan

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Setelah Taman Bumi, Maros-Pangkep Diharapkan Jadi Situs Warisan Dunia

Setelah Taman Bumi, Maros-Pangkep Diharapkan Jadi Situs Warisan Dunia

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau