Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Den Haag Jadi Kota Pertama di Dunia yang Larang Iklan Energi Fosil

Kompas.com - 15/09/2024, 13:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

 

KOMPAS.com - Den Haag, Belanda, menjadi kota pertama di dunia yang melarang iklan yang mempromosikan bahan bakar fosil dan jasa yang memperparah perubahan iklim.

Larangan tersebut tertuang dalam aturan terbaru yang disahkan pada Kamis, (12/9/2024), sebagaimana dilansir The Guardian.

Larangan tersebut secara efektif mulai berlaku pada awal tahun depan alias 2025 dan mengikat secara hukum.

Baca juga: Lego Ganti Bahan Bakar Fosil dengan Plastik Terbarukan untuk Produknya

Dalam aturan tersebut, pemerintah kota melarang segala bentuk iklian yang didanai secara publik dan swasta berupa bahan bakar minyak (BBM), penerbangan, hingga kapal pesiar di jalanan kota tersebut, termasuk di papan reklame dan halte bus.

Ini adalah pertama kalinya sebuah kota melarang iklan yang mempromosikan penghasil emisi tinggi melalui aturan lokal.

Keputusan tersebut mengikuti seruan oleh Sekretaris Jeneral PBB Antonio Guterres pada awal tahun ini kepada pemerintah dan media untuk memberlakukan larangan iklan-iklan yang memperparah perubahan iklim.

Femke Sleegers dari kelompok periklanan bebas fosil Belanda Reclame Fossielvrij mengatakan, upaya sebelumnya untuk mengatur iklan bahan bakar fosil di beberapa kota gagal karena operator menolak untuk mematuhi.

Baca juga: Penerapan CCS/CCUS Bakal Melanggengkan Penggunaan Bahan Bakar Fosil

"Den Haag menunjukkan keberanian yang dibutuhkan untuk mengatasi krisis iklim," kata Sleegers.

Larangan iklan bahan bakar fosil Den Haag dipandang sebagai katalis potensial untuk kampanye serupa di seluruh dunia, termasuk Toronto di Kanada dan Graz di Austria.

Aturan di Den Haag tersebut juga telah diusulkan di ibu kota Belanda, Amsterdam, beserta kota tetangga Haarlem.

Sebelumnya, Amsterdam dan Haarlem telah memberlakukan larangan pada produk yang berkontribusi pada kerusakan iklim, termasuk daging, meskipun mereka belum menjadikannya peraturan yang mengikat.

Baca juga: Anggota Komite BPH MIgas Akui CCS Akan Perpanjang Energi Fosil

Di sisi lain, beberapa kota di sejumlah negara juga sudah mulai mencoba membatasi jangkauan produk dan jasa karbon tinggi melalui gerakan dewan atau perjanjian sukarela dengan operator periklanan.

Pada Mei, Dewan Kota Edinburgh di Skotlandia sepakat melarang iklan untuk perusahaan bahan bakar fosil, maskapai penerbangan, bandara, mobil bertenaga bahan bakar fosil, kapal pesiar dan senjata di ruang iklan milik dewan.

Perusahaan yang menjual produk -produk ini juga tidak akan lagi dapat mensponsori acara atau kemitraan lain di ibu kota Skotlandia tersebut.

Baca juga: Masukkan Bahan Bakar Fosil, RUU EBET Dinilai Sarat Kepentingan Energi Padat Karbon

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Subsidi Rp 9 Kuadriliun Mengalir ke Sektor yang Bahayakan Iklim Bumi

Subsidi Rp 9 Kuadriliun Mengalir ke Sektor yang Bahayakan Iklim Bumi

LSM/Figur
Stroberi Accessories dan Nyata Foundation Dukung Pendidikan di Pedalaman Indonesia

Stroberi Accessories dan Nyata Foundation Dukung Pendidikan di Pedalaman Indonesia

Swasta
Bank DBS Indonesia Luncurkan Kartu Kredit Daur Ulang, Diklaim Ramah Lingkungan

Bank DBS Indonesia Luncurkan Kartu Kredit Daur Ulang, Diklaim Ramah Lingkungan

Swasta
15 Juta Mobil Listrik Ditarget Mengaspal Tahun 2030

15 Juta Mobil Listrik Ditarget Mengaspal Tahun 2030

Pemerintah
Air Bersih dan Sanitasi Wilayah Pesisir Masih Perlu Perhatian

Air Bersih dan Sanitasi Wilayah Pesisir Masih Perlu Perhatian

LSM/Figur
Jadi Pemeran dalam Web Series tentang Lingkungan, Eks Vokalis Serieus Berpesan agar Lingkungan Lestari

Jadi Pemeran dalam Web Series tentang Lingkungan, Eks Vokalis Serieus Berpesan agar Lingkungan Lestari

Swasta
Lazada Indonesia Mulai Manfaatkan PLTS untuk Suplai Listrik di Gudang Utama

Lazada Indonesia Mulai Manfaatkan PLTS untuk Suplai Listrik di Gudang Utama

Swasta
Zimbabwe dan Namibia Buru Ratusan Gajah untuk Warganya yang Kelaparan

Zimbabwe dan Namibia Buru Ratusan Gajah untuk Warganya yang Kelaparan

Pemerintah
Jalankan Program Pelestarian Lingkungan, Djarum Foundation Libatkan 10.500 Mahasiswa

Jalankan Program Pelestarian Lingkungan, Djarum Foundation Libatkan 10.500 Mahasiswa

Swasta
Dunia Kekurangan Tenaga Kerja dengan Green Skill

Dunia Kekurangan Tenaga Kerja dengan Green Skill

Pemerintah
Miutiss Luncurkan Tisu Bambu Putih Pertama di Tanah Air, Ramah Lingkungan dan Aman untuk Kulit Sensitif

Miutiss Luncurkan Tisu Bambu Putih Pertama di Tanah Air, Ramah Lingkungan dan Aman untuk Kulit Sensitif

Swasta
Jaringan Listrik Lintas ASEAN Penting Penetrasi Energi Terbarukan

Jaringan Listrik Lintas ASEAN Penting Penetrasi Energi Terbarukan

LSM/Figur
Ajak Pemuda Jaga Lingkungan, Djarum Foundation Hadirkan Web Series 'Kami Memohon'

Ajak Pemuda Jaga Lingkungan, Djarum Foundation Hadirkan Web Series "Kami Memohon"

Swasta
Investasi Pembangkit Panas Bumi Naik 8 Kali Lipat dalam 10 Tahun

Investasi Pembangkit Panas Bumi Naik 8 Kali Lipat dalam 10 Tahun

Pemerintah
Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau