Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lindungi Hiu Paus, Indonesia dan Timor Leste Rancang Konservasi Lintas Batas

Kompas.com, 12 Juni 2025, 12:08 WIB
Eriana Widya Astuti,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Indonesia dan Timor Leste menjalin kerja sama lintas negara untuk melakukan konservasi laut berbasis spesies hiu paus di kawasan Bentang Laut Sunda Kecil (BLSK), melalui Coral Triangle Initiative (CTI-CFF).

Dukungan terhadap upaya ini datang dari Konservasi Indonesia serta Conservation International Timor Leste.

Rencana aksi bersama ini disampaikan dalam forum United Nations Ocean Conference (UNOC) 2025 di Nice, Prancis, Selasa (10/6/2025).

Tujuannya tidak hanya untuk menjaga keanekaragaman hayati laut, tetapi juga untuk mendukung mata pencaharian masyarakat pesisir di kedua negara.

“Kami tidak hanya membangun satu kawasan konservasi, tetapi menciptakan tata kelola bentang laut yang menyeluruh, yang menggabungkan perlindungan ekosistem dengan ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujar Senior Vice President dan Executive Chair Konservasi Indonesia, Meizani Irmadhiany dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/6/2025).

Baca juga: Translokasi Badak Jawa, Langkah Konservasi untuk Cegah Krisis Genetik

Pemilihan kawasan BLSK sebagai fokus kerja sama dilandasi oleh pentingnya wilayah ini sebagai rumah bagi spesies laut ikonik seperti paus biru kerdil, paus sperma, dan hiu paus.

Selain menjadi habitat penting, BLSK juga merupakan jalur migrasi dan daerah pemijahan yang krusial bagi perikanan lintas batas.

“Saat ini, dengan dukungan dari KI dan Conservation International Timor Leste, kedua negara telah menyusun rencana aksi bersama,” jelas Meizani.

Salah satu inisiatif utama dalam rencana tersebut adalah pembangunan pusat ilmu pengetahuan yang akan menghubungkan universitas di kedua negara untuk memperkuat riset dan transfer pengetahuan.

Meizani juga menyoroti keberhasilan kawasan konservasi laut berbasis spesies pertama di Indonesia, yakni di Teluk Saleh, Sumbawa, yang berfokus pada perlindungan hiu paus.

Ia menyebut kawasan ini sebagai contoh model konservasi yang melibatkan masyarakat lokal, pemerintah daerah, dan pusat, serta didukung oleh pemerintah Prancis.

“Teluk Saleh adalah habitat penting bagi hiu paus muda. Melalui pariwisata berkelanjutan dan edukasi, masyarakat kini turut berperan aktif dalam pengumpulan data ilmiah,” tambahnya.

Atas dasar itu, Konservasi Indonesia menekankan pentingnya pendekatan menyeluruh dalam pengelolaan kawasan laut—menggabungkan perlindungan spesies, pengembangan ilmu pengetahuan, dan pemberdayaan masyarakat untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut.

Baca juga: Konservasi Indonesia: Raja Ampat Tak Boleh Dikelola Buat Ekonomi Sesaat

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Kemenhut: Perambahan Ilegal Habitat Gajah di TN Kerinci Seblat Capai 4 Ha
Kemenhut: Perambahan Ilegal Habitat Gajah di TN Kerinci Seblat Capai 4 Ha
Pemerintah
Menyelamatkan Burung Laut, Menyelamatkan Lautan
Menyelamatkan Burung Laut, Menyelamatkan Lautan
LSM/Figur
Kota Global Butuh 105 Miliar Dollar AS untuk Pendanaan Proyek Iklim
Kota Global Butuh 105 Miliar Dollar AS untuk Pendanaan Proyek Iklim
Pemerintah
Target Berbasis Sains Tingkatkan Hubungan Korporasi dengan Investor Secara Signifikan
Target Berbasis Sains Tingkatkan Hubungan Korporasi dengan Investor Secara Signifikan
Pemerintah
Trend Asia: Indonesia Bermuka Dua soal Iklim, Janji Manis ke Dunia, Ingkari Warganya
Trend Asia: Indonesia Bermuka Dua soal Iklim, Janji Manis ke Dunia, Ingkari Warganya
LSM/Figur
Lembaga Ini Sebut Pengoperasian 20 PLTU di Indonesia Sebabkan 156.000 Kematian Dini
Lembaga Ini Sebut Pengoperasian 20 PLTU di Indonesia Sebabkan 156.000 Kematian Dini
LSM/Figur
Kapasitas Listrik dari Pembangkit Tenaga Angin Lepas Pantai Naik 3 Kali Lipat pada 2030
Kapasitas Listrik dari Pembangkit Tenaga Angin Lepas Pantai Naik 3 Kali Lipat pada 2030
LSM/Figur
Algoritma Medsos Semakin Tentukan Isu Publik yang Dianggap Penting
Algoritma Medsos Semakin Tentukan Isu Publik yang Dianggap Penting
LSM/Figur
Bersihkan Kawasan Mandalika, ITDC Tangani 7,2 Ton Sampah Kiriman di Pantai Tanjung Aan
Bersihkan Kawasan Mandalika, ITDC Tangani 7,2 Ton Sampah Kiriman di Pantai Tanjung Aan
BUMN
Polusi Udara dari Bahan Bakar Fosil Sebabkan 2,52 Juta Kematian
Polusi Udara dari Bahan Bakar Fosil Sebabkan 2,52 Juta Kematian
LSM/Figur
Ini Hitungan Kerugian Ekonomi yang Terjadi di Indonesia akibat Krisis Iklim
Ini Hitungan Kerugian Ekonomi yang Terjadi di Indonesia akibat Krisis Iklim
Pemerintah
Bukan dari Aspirasi Petani, Kebijakan Pertanian Sulit Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Bukan dari Aspirasi Petani, Kebijakan Pertanian Sulit Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
LSM/Figur
BMKG Perkirakan Hujan Lebat Disertai Petir Bakal Landa Sejumlah Wilayah
BMKG Perkirakan Hujan Lebat Disertai Petir Bakal Landa Sejumlah Wilayah
Pemerintah
Incar Ekonomi Tumbuh 8 Persen, RI Perlu Andalkan Peternakan dan Perikanan
Incar Ekonomi Tumbuh 8 Persen, RI Perlu Andalkan Peternakan dan Perikanan
Pemerintah
Perubahan Iklim Bisa Ganggu Kualitas Tidur, Kok Bisa?
Perubahan Iklim Bisa Ganggu Kualitas Tidur, Kok Bisa?
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau