Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Langkah Membumi 2025" Dorong Kesadaran Hidup Sehat dan Ramah Bumi

Kompas.com - 26/09/2025, 09:18 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com – Tiket Action kembali kembali melaksanakan program tahunan "Langkah Membumi" 2025 sebagai upaya untuk mengajak masyarakat memperkuat perilaku ramah lingkungan.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk merespons kondisi yang terjadi, salah satunya polusi udara di Jakarta yang masuk tiga besar kota di dunia dengan kualitas udara terburuk menurut laporan IQAir.

Acara yang pada tahun ini mengusung konsep Ecoground tersebut akan diselenggarakan pada 8-9 November di Taman Kota PERURI, Jakarta Selatan, dengan tema "CollaborAction for the Earth".

Baca juga: Kurangi Polusi, Energi Surya dan Sampah Paling Potensial untuk Jakarta

Langkah Membumi 2025 akan menghadirkan empat zona kegiatan yakni Eco Motion (olahraga & kesehatan), Eco Market (produk berkelanjutan), Eco Labs (workshop praktis), dan Eco Stage (talkshow & hiburan).

Selain itu, pengunjung juga dapat merasakan langsung teknologi hijau seperti kinetic floor, solar-powered charging station, hingga area test drive kendaraan listrik.

“Lewat Langkah Membumi Ecoground 2025, kami ingin menunjukkan bahwa gaya hidup ramah lingkungan bisa menyenangkan, inklusif, dan inspiratif. Kuncinya ada pada kolaborasi lintas sektor,” ujar Lisa Widodo, COO sekaligus Co-Founder Blibli dalam keterangan resminya, Kamis (25/9/2025).

Tak hanya sebatas festival, Langkah Membumi juga dirancang sebagai gerakan nyata. Setiap tiket dan aktivitas yang diikuti pengunjung akan dikonversi menjadi penanaman mangrove baru bersama Jejakin.

Untuk memastikan transparansi, dampak acara ini akan diukur menggunakan standar ISO 14040/44 bersama Life Cycle Indonesia.

Dengan cara ini, setiap partisipasi masyarakat bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga langkah konkret menuju kota yang lebih sehat dan bumi yang lebih hijau.

Baca juga: 50 Diskusi dan 44 Pembicara Hadir dalam Acara Langkah Membumi Festival 2024

“Langkah sederhana seperti mengurangi plastik sekali pakai, memilah sampah, atau memilih transportasi publik sebenarnya punya dampak besar jika dilakukan bersama. Inilah yang ingin kami dorong lewat program ini,” tambah Lisa.

Rangkaian acara juga akan diawali dengan berbagai pra-event, seperti Networking: Move for Good, roadshow ke universitas, hingga Membumi Run.

Semua kegiatan ini ditujukan untuk menumbuhkan kesadaran sejak dini bahwa menjaga bumi bisa dimulai dari kebiasaan sehari-hari.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
KLH: Bungkus Mie hingga Permen Bebani Lingkungan, Produsen Harus Ikut Cari Solusi
KLH: Bungkus Mie hingga Permen Bebani Lingkungan, Produsen Harus Ikut Cari Solusi
Pemerintah
IESR Sebut Perlu Stimulus Pembiayaan 'Waste to Energy' Atasi Darurat Sampah
IESR Sebut Perlu Stimulus Pembiayaan "Waste to Energy" Atasi Darurat Sampah
LSM/Figur
Bali Krisis, KLH dan Pemprov Susun Perencanaan Lanskap Pasca Banjir
Bali Krisis, KLH dan Pemprov Susun Perencanaan Lanskap Pasca Banjir
Pemerintah
IESR: Investasi Danantara di Waste to Energy Strategis, Tantangan Hulu Hilirnya Besar
IESR: Investasi Danantara di Waste to Energy Strategis, Tantangan Hulu Hilirnya Besar
LSM/Figur
Gelar Humanitarian Dialogue, HFI Perkuat Solidaritas Lintas Iman dan Luncurkan Policy Rumah Ibadah Tangguh Bencana
Gelar Humanitarian Dialogue, HFI Perkuat Solidaritas Lintas Iman dan Luncurkan Policy Rumah Ibadah Tangguh Bencana
Advertorial
Banjir Bali, Menteri LH Beri 3 Bulan bagi Hotel Berbintang untuk Benahi Manajemen Sampah
Banjir Bali, Menteri LH Beri 3 Bulan bagi Hotel Berbintang untuk Benahi Manajemen Sampah
Pemerintah
Pakar IPB: Cara Pemerintah Bangun Pertanian Kuno, Mirip Orde Baru
Pakar IPB: Cara Pemerintah Bangun Pertanian Kuno, Mirip Orde Baru
LSM/Figur
'Langkah Membumi 2025' Dorong Kesadaran Hidup Sehat dan Ramah Bumi
"Langkah Membumi 2025" Dorong Kesadaran Hidup Sehat dan Ramah Bumi
Swasta
Paradoks Penjaga Karbon Papua
Paradoks Penjaga Karbon Papua
Pemerintah
Aturan Terlalu Ketat, Taman Nasional Sulit Dukung Konservasi Berbasis Ekonomi Lokal
Aturan Terlalu Ketat, Taman Nasional Sulit Dukung Konservasi Berbasis Ekonomi Lokal
LSM/Figur
Keasaman Laut Capai Ambang Kritis, Kesehatan Laut Dunia Memburuk
Keasaman Laut Capai Ambang Kritis, Kesehatan Laut Dunia Memburuk
LSM/Figur
Desakan Mantan Pemimpin Dunia: Pajak Bahan Bakar Fosil Harus Naik Permanen
Desakan Mantan Pemimpin Dunia: Pajak Bahan Bakar Fosil Harus Naik Permanen
Pemerintah
Perubahan Iklim Pangkas PDB Per Kapita Global Hingga 24 Persen pada 2100
Perubahan Iklim Pangkas PDB Per Kapita Global Hingga 24 Persen pada 2100
LSM/Figur
Dukung Pemberdayaan Ekonomi, BCA Dorong UMKM Lokal Menembus Pasar Global
Dukung Pemberdayaan Ekonomi, BCA Dorong UMKM Lokal Menembus Pasar Global
Swasta
Studi: Pembakaran Bahan Bakar Fosil Ancam Kesehatan 1,6 Miliar Orang
Studi: Pembakaran Bahan Bakar Fosil Ancam Kesehatan 1,6 Miliar Orang
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau