Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Masuk Daftar 10 Ibu Kota Paling Berpolusi di Dunia

Kompas.com - 26/03/2024, 14:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Jakarta termasuk ke dalam 10 ibu kota paling berpolusi di dunia berdasarkan konsentrasi PM2,5.

Rata-rata dalam setahun, konsentrasi PM2,5 di langit Jakarta sebesar 43,8 mikrogram per meter kubik pada 2023.

Temuan tersebut dirilis oleh perusahaan pemantau udara IQAir dalam laporan terbarunya berjudul World Air Quality Report 2023.

Baca juga: 10 Negara dengan Polusi Terendah di Dunia

Dengan konsentrasi PM2,5 tersebut, Jakarta menempati peringkat ketujuh sebagai ibu kota paling berpolusi di duni berdasarkan konsentrasi PM2,5.

Sepanjang 2023, polusi tertinggi di langit Jakarta terjadi pada Juli hingga November dengan konsentrasi PM2,5 di atas 50 mikrogram per meter kubik selama sebulan.

Di antara rentang waktu tersebut, Agustus menjadi bulan dengan konsentrasi PM2,5 tertinggi dengan 58,3 mikrogram per meter kubik.

Termasuk Jakarta, berikut daftar 10 ibu kota paling berpolusi di dunia berdasarkan konsentrasi PM2,5 menurut IQAir.

Baca juga: 5 Kota RI dengan Polusi Udara Terendah, 2 Masuk Terbaik se-Asia Tenggara

  • New Delhi, India

Konsentrasi PM2,5: 92,7 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Dakha, Bangladesh

Konsentrasi PM2,5: 80,2 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Ouagadougou, Burkina Faso

Konsentrasi PM2,5: 46,6 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Dushanbe, Tajikistan

Konsentrasi PM2,5: 46,0 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Baghdad, Iraq

Konsentrasi PM2,5: 45,8 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Abuja, Nigeria

Konsentrasi PM2,5: 45,4 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Jakarta, Indonesia

Konsentrasi PM2,5: 43,7 mikrogram per meter kubik per tahun

  • Hanoi, Vietnam

Konsentrasi PM2,5: 42,4 mikrogram per meter kubik per tahun

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com