Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sehat BAZNAS Gelar Layanan Kesehatan Gratis 3.900 Pasien

Kompas.com - 04/04/2023, 13:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama bulan suci Ramadan tahun 2023, Badan Amil Zakat (BAZNAS) melalui tim Rumah Sehat BAZNAS (RSB) menggelar program Layanan Kesehatan Keliling.

Layanan yang diberikan mencakup pengobatan dan konsultasi gratis kepada masyarakat, khususnya di lingkungan pesantren, panti asuhan, dan panti jompo.

Program Layanan Kesehatan Keliling BAZNAS ini bertujuan mengoptimalkan fungsi pesantren dan panti sebagai pemulihan, perlindungan, pengembangan dan pencegahan dalam bidang kesehatan.

Kepala Divisi Divisi Program Kesehatan dr. Reza Ramdhoni mengatakan, Layanan Kesehatan Keliling merupakan program Ramadhan dari Divisi Kesehatan BAZNAS.

"Kali ini, program layanan kesehatan dititikberatkan di beberapa pondok pesantren. Kegiatannya memang hanya berupa pengobatan saja untuk para santri dan pengurus pondok," kata Reza, di Jakarta, (3/4/2023).

Baca juga: Dukung Pelayanan Kesehatan Bermutu di Sumsel, Pasar Modal Indonesia Sumbang Ambulans

Dalam pelaksanaan program tahun ini, terdapat 13 RSB yang menyasar 39 titik. Terdiri dari 20 pondok pesantren dan 19 panti di Indonesia.

Di antaranya Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam, Pondok Pesantren Al Istiqamah, Pesantren Al Qur'an Nur Medina, Pondok Pesantren Mahasina, Panti Asuhan Yayasan Bina Sosial Jakarta Utara, Panti Asuhan Chairun Nisa, dan Pondok Pesantren Nurul Huda.

Program Layanan Kesehatan Keliling ini menyediakan kuota sebanyak 100 pasien di setiap titiknya dengan total target sebanyak 3.900 pasien.

Program Layanan Kesehatan Keliling BAZNAS disambut baik oleh para pengunjung, terlihat dari antusiasme mereka yang berdatangan sebelum program dibuka.

Menurut Pengasuh Pondok Pesantren Mahasina Bekasi Nyai Badriyah Fayumi, program Layanan Kesehatan dari BAZNAS telah memberikan manfaat untuk banyak orang.

"Kami sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mahasina menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada BAZNAS karena banyak program BAZNAS yang menjadikan kami sebagai pihak penerima manfaat," ungkapnya, dikutip dari laman BAZNAS, Selasa (4/4/2023).

Badriyah juga berharap, ke depan program-program BAZNAS mendapatkan kelancaran dan keberkahan.

"Semoga BAZNAS semakin berkah, makin memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia, khususnya untuk para santri," tutupnya.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pembiayaan Berkelanjutan Jadi Standar Umum 10 Tahun ke Depan

Pemerintah
Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Isu Penanganan Stunting Perlu Dibahas dalam Debat Capres

Pemerintah
Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pembiayaan SDGs Melambung Tinggi Sejak Pandemi Covid-19

Pemerintah
Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Kenaikan Air Laut Ancaman Nyata Kelangsungan Hidup

Pemerintah
Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Indonesia Tandatangani Perjanjian Internasional Konservasi Hayati Laut Lepas

Pemerintah
Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

Monash University, UI, dan Pemprov Jabar Rilis Rencana Induk Ekowisata Citarik

LSM/Figur
Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

Dari Hutan Desa Pertama Papua, Anak Muda Adat Serukan Penyelamatan Hutan

LSM/Figur
Indosat Terobos Area 'Blank Spot' hingga Perbatasan Timor Leste

Indosat Terobos Area "Blank Spot" hingga Perbatasan Timor Leste

Swasta
Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Tingkatkan Partisipasi dan Representasi Politik Perempuan di Indonesia

Pemerintah
Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

Manfaatkan Sampah Perkotaan di Bali Jadi Bahan Bakar, SBI Gandeng CMPP

BUMN
Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Dunia Kembangkan Minyak Mentah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Indonesia Berpotensi Jadi Pemasok

Pemerintah
Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

Dorong Hilirisasi dan Isu Keberlanjutan, AII Pertemukan Inventor dan Industri

LSM/Figur
Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Indonesia-Jepang Bentuk Satgas Percepat Transisi Energi, Diguyur Rp 207 Triliun Per Tahun

Pemerintah
Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

Kurang dari Separuh Warga Asia Tenggara Yakini Perubahan Iklim Ancaman Serius Bagi Negara

LSM/Figur
Cara Efektif Menyembuhkan Penyakit Katarak

Cara Efektif Menyembuhkan Penyakit Katarak

Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com