Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/05/2023, 10:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Pengomposan sudah selesai apabila suhu dalam wadah sudah normal kembail dan pupuk kompos siap digunakan.

Baca juga: TPA Sampah Ramah Lingkungan Dibangun di Sarolangun Jambi

Sumber resapan air

Sampah organik juga bisa menjadi sumber resapan air guna menangkal banjir atau genangan saat hujan datang. Pengolahan ini cocok dilakukan di kawasan rawan banjir.

Metode menjadikan sampah sebagai resapan adalah dengan cara membuat lubang biopori, sebagaimana dilansir Waste4Change.

Caranya cukup sederhana yaitu melubangi tanah dengan kedalaman sekitar 1 meter dan diameter 30 sentimeter (cm) hingga 40 cm.

Setelah itu, masukkan pipa PVC seukuran diameter lubang. Isi lubang biopori dengan sampah organik rumahan. Kemudian tutup lubang dengan kawat besi.

Tidak hanya satu, lubang biopori bisa dibuat di beberapa tempat dan diisi dengan sampah organik lainnya.

Sampah organik di dalam biopori bisa berubah menjadi kompos selama tiga bulan. Setelah tiga bulan, ambil kompos yang sudah jadi kemudian isi ulang lubang biopori.

Lubang biopori juga merupakan langkah praktis mengolah sampah organik tanpa butuh perhatian yang intensif.

Selain efektif untuk mengelola sampah organik, lubang biopori juga bermanfaat memberi nutrisi bagi tanah yang ada di dalamnya dan sebagai resapan untuk menghindari banjir atau genangan air.

Baca juga: Perbedaan Sampah Organik dan Anorganik serta Cara Mengolahnya

Membuat eco enzyme

Sampah organik bisa juga diolah menjadi eco enzyme yang berguna zebagai zat cairan serba guna yang juga bisa dipakai untuk pembersih rumah, contohnya membersihkan lantai, toilet, dapur dan sebagainya.

Akan tetapi, tidak semua sampah organik yang bisa dijadikan zat pembersih ramah lingkungan. Umumnya yang dipakai adalah sisa kulit buah, potongan sayur, atau ampas buah.

Sisa kulit buah dan potongan sayur dikumpulkan terlebih dulu kemudian difermentasikan dengan bahan campuran gula dan air.

Proses fermentasi ini membutuhkan waktu tiga bulan. Pada satu pekan pertama, tutup wadah perlu dibuka guna mengeluarkan gas yang ada di dalamnya.

Setelah tiga bulan, saring semua yang ada di dalam wadah tersebut dan ambil cairannya. Cairan ini yang disebut sebagai eco enzyme.

Baca juga: Pimpin Kampanye Daur Ulang, Danone Ingatkan Pengelolaan Sampah Plastik

Menjadikan biogas

Sampah organik bisa juga diolah menjadi gas yang bisa dipakai untuk memasak. Gas yang dihasilkan sampah organik adalah biogas berupa gas metana.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com