Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaatkan Pekarangan Rumah Bisa Bantu Atasi Stunting, Ini Caranya

Kompas.com - 12/07/2023, 08:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mendorong pemanfaatan pekarangan rumah untuk membantu mengatasi stunting.

Wakil Ketua I (TP) PKK Provinsi Jateng Nawal Arafah Yasin mengatakan, pekarangan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi nutrisi keluarga.

Salah satu cara pemanfaatan pekarangan adalah, ucap Nawal, dengan menanam sayur-sayuran hingga budi daya ikan dalam ember, sebagaimana dilansir Antara.

Baca juga: Larangan Pernikahan Anak Bisa Bantu Cegah Kasus Stunting

“Dengan memanfaatkan pekarangan ini, bisa memenuhi nutrisi yang ada termasuk juga dengan menanam sayur-sayuran hingga budi daya ikan dalam ember,” kata Nawal di Semarang, Selasa (11/7/2023).

Dengan menanam sayur di pekarangan rumah, dikombinasikan dengan budi daya ikan dalam ember, diharapkan kebutuhan protein hewani keluarga dapat terpenuhi.

Menurut dia, pemanfaatan hasil pekarangan tidak sampai pada panen saja, tetapi juga bagaimana mengolah menjadi makanan yang enak dan menarik bagi anak-anak.

“Tentunya, hal ini bisa memenuhi beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA). Ketika sudah bisa memenuhi B2SA, diharapkan anak-anak bisa terpenuhi nutrisinya,” ujar Nawal.

Baca juga: Stunting Tuntas, Indonesia Jadi Negara Kuat

Selain dapat memenuhi B2SA, pemanfaatan pekarangan juga bisa mengurangi pengeluaran rumah tangga.

“Ini juga bisa menjadi kebahagiaan bagi ibu-ibu ketika bisa menanam, memanen. Ini kan local wisdom-nya (kearifan lokal) banyak di Jateng ini,” ujar Nawal.

“Di daerah pesisir, daerah pegunungan memiliki potensi berbeda. Oleh karena itu, tanah yang tidak subur diolah dengan teknik penanaman, supaya bisa memenuhi nutrisi yang ada,” imbuhnya.

Baca juga: Atasi Stunting, Danone Rilis Isi Piringku di Kabupaten Magelang

Nawal berharap, pemanfaatan pekarangan rumah bisa diimplementasikan dan menjadi kebiasaan bagi setiap keluarga di Jateng.

Wakil Ketua III TP PKK Jateng Dwi Sunarti Budi Prayitno berujar pihaknya akan menyosialisasikan dan meningkatkan pemahaman pemanfaatan pekarangan.

Dengan demikian, diharapkan kebutuhan pangan dan gizi mikro keluarga secara berkesinambungan yang bersumber dari pekarangan dapat tercukupi.

Baca juga: Waspada, Perempuan Anemia Berisiko Tinggi Lahirkan Bayi Stunting

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Karena Pemanasan Global, Spanyol Bisa Berubah Jadi Iklim Gurun

Pemerintah
Teknologi Elektrolit Diklaim Bisa Tingkatkan Penyimpanan Energi Terbarukan

Teknologi Elektrolit Diklaim Bisa Tingkatkan Penyimpanan Energi Terbarukan

Pemerintah
Daur Ulang Plastik Bikin Shiva Diganjar SDG Pioneers 2024 dari PBB

Daur Ulang Plastik Bikin Shiva Diganjar SDG Pioneers 2024 dari PBB

Swasta
Secercah Harapan dari KLHK di Tengah Gempuran Kriminalisasi Pejuang Lingkungan Hidup

Secercah Harapan dari KLHK di Tengah Gempuran Kriminalisasi Pejuang Lingkungan Hidup

Pemerintah
Jemput Energi Terbarukan, PLN Bakal Integrasikan Transmisi Lintas Pulau

Jemput Energi Terbarukan, PLN Bakal Integrasikan Transmisi Lintas Pulau

BUMN
Alison Chan Dorong Strategi Investasi Berkelanjutan hingga Raih Penghargaan PBB

Alison Chan Dorong Strategi Investasi Berkelanjutan hingga Raih Penghargaan PBB

Pemerintah
Tingkatkan Populasi, Elang Jawa Dilepasliarkan di Gunung Halimun Salak

Tingkatkan Populasi, Elang Jawa Dilepasliarkan di Gunung Halimun Salak

Swasta
Pemerintah Rencana Terapkan Bioavtur Bertahap Mulai 2027

Pemerintah Rencana Terapkan Bioavtur Bertahap Mulai 2027

Pemerintah
Hutan Kota Bantu Kurangi Risiko Kesehatan akibat Panas Ekstrem

Hutan Kota Bantu Kurangi Risiko Kesehatan akibat Panas Ekstrem

Pemerintah
Kisah Mennatullah AbdelGawad yang Integrasikan Pembangunan Berkelanjutan ke Sektor Konstruksi

Kisah Mennatullah AbdelGawad yang Integrasikan Pembangunan Berkelanjutan ke Sektor Konstruksi

Swasta
Kemiskinan Naik di Daerah Tambang, Pertumbuhan Ekonomi Hanya di Atas Kertas

Kemiskinan Naik di Daerah Tambang, Pertumbuhan Ekonomi Hanya di Atas Kertas

LSM/Figur
Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

Ilmuwan Temukan Cara Manfaatkan Ampas Kopi untuk Beton

LSM/Figur
Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

Cegah Kerusakan Hutan Perlu Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat

LSM/Figur
Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

Kabar Baik, WMO Prediksi Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya

LSM/Figur
Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Adaro Masuk Daftar TIME World’s Best Companies 2024, Apa Strateginya?

Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau