Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patra Jasa Kelola 82 Persen Limbah Hotel secara Mandiri

Kompas.com - 18/06/2024, 09:40 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com – Anak Usaha PT Pertamina (Persero) sektor perhotelan Patra Jasa berkomitmen dalam mengimplementasikan program waste management di lingkungan perhotelan yang dikelolanya.

Pjs. VP Corporate Secretary Patra Jasa Rina Martha mengatakan, langkah ini ditargetkan hingga lima  tahun ke depan dengan mengurangi pembuangan sampah operasional ke landfill atau tempat pembuangan akhir, pilot project sebagai percontohan di Patra Bandung Hotel.

Patra Bandung Hotel menjadi contoh percepatan zero waste to landfill yang dipilih oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Bandung.

Baca juga: Sampah Plastik Idul Adha Tahun 2024 Diperkirakan Tembus 608 Ton

"Patra Bandung Hotel telah tercatat 82 persen berhasil mengelola dan menyisakan hanya 18 persen residu ke landfill kurun waktu Januari sampai dengan April 2024,” jelas Rina.

Dari program waste management, sambung Rina, terdapat kenaikan signifikan pengelolaan sampah mandiri dari tahun 2023 yang mencapai 78 persen dengan total produksi sampah sebanyak 27.078 kg kurun waktu setahun.

Pencapaian angka tersebut diperoleh dari optimalisasi pemanfaatan limbah hotel dari aktivitasnya sehari-hari yang dilakukan Patra Jasa.

Langkah pertama yang dilakukan dimulai dari sumber sampah yaitu sampah indoor dan outdoor yang kemudian dilakukan juga pemisahan antara sampah organik dan anorganik.

Sampah organik terdiri dari sisa makanan di Restaurant dan Kitchen hotel Patra Jasa yang kemudian diolah dengan metode penguraian menggunakan maggot (lalat bsf) di mana hasilnya dapat dijadikan sebagai pupuk atau media taman.

Baca juga: Tangani Sampah Citarum, Jabar Terjunkan Personel dan Alat Berat

Sedangkan sampah kulit buah dan sisa-sisa buah diolah menjadi pupuk dengan metode eco enzyme dan Mol.

Untuk sampah outdoor akan dimasukkan ke dalam tong komposter yang kemudian diurai menjadi pupuk kompos.

Sementara itu, limbah anorganik akan dipilah menjadi 3 yaitu reuse, recycle dan reduce. Untuk sampah recycle akan dijual kepada pengepul sampah, sampah reuse seperti slipper, shampoo dan bathfoam akan digunakan kembali setelah dilakukan tahap seleksi dan untuk sampah residu akan di buang ke TPA melalui pihak ketiga yang sudah terdaftar di DLHK.

“Dengan menginap di hotel-hotel milik Patra Jasa, pengunjung dapat ikut berkontribusi terhadap lingkungan,” tutur Rina.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina mendorong seluruh kelompok usaha untuk menerapkan bisnis dengan ramah lingkungan.

Ia berharap program waste management yang dilaksanakan Patra Jasa Hotel dapat menjadi percontohan di sektor perhotelan Indonesia.

“Harapannya langkah kepedulian ini berkontribusi terhadap upaya kita dalam pelestarian lingkungan, dan menjadi percontohan industri perhotelan,” harap Fadjar.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Kerusakan Laut, Penggunaan Plastik Harus Dikurangi hingga 25 Persen

Cegah Kerusakan Laut, Penggunaan Plastik Harus Dikurangi hingga 25 Persen

Pemerintah
Polusi Ozon Berpotensi Kurangi Pertumbuhan Hutan Tropis

Polusi Ozon Berpotensi Kurangi Pertumbuhan Hutan Tropis

LSM/Figur
Aeon Environmental Foundation Lanjutkan Misi Hijau, Tanam Ribuan Mangrove di PIK Jakarta

Aeon Environmental Foundation Lanjutkan Misi Hijau, Tanam Ribuan Mangrove di PIK Jakarta

Swasta
Pemerintah Perlu Dorong Bahan Lokal untuk Ketahanan Pangan

Pemerintah Perlu Dorong Bahan Lokal untuk Ketahanan Pangan

Pemerintah
Komitmen Implementasikan ESG, The Sanur Terima Asian Impact Awards 2024

Komitmen Implementasikan ESG, The Sanur Terima Asian Impact Awards 2024

Swasta
Peneliti Kembangkan Metode Daur Ulang Logam Limbah Elektronik

Peneliti Kembangkan Metode Daur Ulang Logam Limbah Elektronik

Pemerintah
Integrasi AI ke Sektor Pertanian Diproyeksikan Bisa Bantu Ketahanan Pangan

Integrasi AI ke Sektor Pertanian Diproyeksikan Bisa Bantu Ketahanan Pangan

Pemerintah
Pakar Kelautan Definisikan Ulang Konsep Penangkapan Ikan Berkelanjutan

Pakar Kelautan Definisikan Ulang Konsep Penangkapan Ikan Berkelanjutan

Pemerintah
IESR: Kapasitas PLTU Perlu Dikurangi 2-3 GW per Tahun hingga 2045

IESR: Kapasitas PLTU Perlu Dikurangi 2-3 GW per Tahun hingga 2045

LSM/Figur
Agincourt Resources Sabet Penghargaan Kaidah Pertambangan yang Baik

Agincourt Resources Sabet Penghargaan Kaidah Pertambangan yang Baik

Swasta
Menilik Tantangan, Peluang, dan Masa Depan Ketahanan Air Berkelanjutan di Tanah Air

Menilik Tantangan, Peluang, dan Masa Depan Ketahanan Air Berkelanjutan di Tanah Air

Swasta
Pemerintah Target Tambah Kapasitas Terpasang PLTB 5 GW hingga 2030

Pemerintah Target Tambah Kapasitas Terpasang PLTB 5 GW hingga 2030

Pemerintah
Riset: Mengurangi Kecepatan Pesawat Bisa Turunkan Emisi Karbon

Riset: Mengurangi Kecepatan Pesawat Bisa Turunkan Emisi Karbon

Swasta
Asa dari Lahan Bekas Tambang di Kabupaten Kutai Kartanegara

Asa dari Lahan Bekas Tambang di Kabupaten Kutai Kartanegara

Swasta
PT GNI Upayakan Perbaikan Gizi dan Kesehatan Warga Lingkar Industri

PT GNI Upayakan Perbaikan Gizi dan Kesehatan Warga Lingkar Industri

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau