Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komitmen Implementasikan ESG, The Sanur Terima Asian Impact Awards 2024

Kompas.com - 28/09/2024, 17:35 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - PT Hotel Internasional Sanur Indonesia (HISI) menerima penghargaan dari La Tofi School of Social Responsibility dalam Asian Impact Awards 2024.

Kegiatan Asian Impact Awards 2024 digelar di Selangor, Malaysia, pada 18-19 September 2024 lalu. Penghargaan ini diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada perusahaan di Asia yang memiliki program yang memberikan dampak dalam bidang Environmental, Social, dan Governance (ESG).

Penghargaan yang didapatkan oleh HISI dalam kesempatan ini adalah Platinum CSR Leading Impact dan Strategic Leader Impact melalui inisiatif program dari The Sanur yakni “SEZ Health, A Self-Sustaining Complex”.

Baca juga: ICSF 2024 Bahas Tantangan Demokrasi dan Kolaborasi Masyarakat Sipil demi Keberlanjutan Sosial

"Program ini bertujuan untuk menciptakan HISI atau The Sanur sebagai destinasi wisata kesehatan kelas dunia yang memperhatikan nilai-nilai ESG," ujar Direktur Utama HISI, Doddy Akhmadsyah, dalam keterangannya, Sabtu (28/9/2024). 

Penghargaan CSR global ini pertama kalinya diadakan atas kerja sama dua organisasi sipil masyarakat dari dua negara berbeda yakni, La Tofi School of Social Responsibility dari Indonesia dan perguruan tinggi swasta Malaysia khusus bisnis yaitu PORTMAN College.

Upaya HISI

Dalam satu tahun operasional, Doddy menjelaskan, HISI telah melakukan berbagai inovasi dengan berbasis tradisi dan teknologi, sekaligus prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG) dalam pembangunan fasilitas KEK Kesehatan Sanur.

Beberapa bentuk program ESG yang dilakukan yaitu berupa perencanaan penerapan low emission zone di area The Sanur, rencana pengimplementasian energi terbarukan, pembangunan waste water treatment plan, dan pengelolaan limbah B3 medis sesuai standar internasional.

Baca juga: Jaga Kelestarian, Ada Sistem Kuota Wisata di Kawasan Konservasi

Lalu, pembangunan ethnomedicinal botanic garden sebagai lahan hijau seluas 2,5 hektar, kesetaraan gender dalam lingkungan perusahaan, pemberdayaan karyawan penyandang disabilitas, pembangunan UMKM center, serta melibatkan berbagai stakeholder sekitar pada setiap kegiatan di KEK Sanur.

"Penghargaan Asian Impact Awards ini merupakan wujud komitmen HISI untuk terus mengintegrasikan nilai-nilai ESG ke dalam setiap aspek bisnis serta memastikan keberlanjutan dan kesejahteraan bagi masyarakat dalam membangun KEK kesehatan pertama di Indonesia," ungkapnya. 

Sebagai informasi, HISI mengelola kawasan seluas 41,65 hektar yang bertujuan untuk menjadikan The Sanur sebagai destinasi wisata medis unggulan dengan mengintegrasikan layanan kesehatan dan pariwisata berstandar internasional.

Hingga saat ini, sudah ada sembilan negara (Amerika Serikat, Australia, Brasil, China, Jepang, Jerman, Malaysia, Korea, dan Turki) yang berkomitmen untuk membangun klinik dan fasilitas medis yang akan segera beroperasi di KEK Sanur.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aeon Environmental Foundation Lanjutkan Misi Hijau, Tanam Ribuan Mangrove di PIK Jakarta

Aeon Environmental Foundation Lanjutkan Misi Hijau, Tanam Ribuan Mangrove di PIK Jakarta

Swasta
Pemerintah Perlu Dorong Bahan Lokal untuk Ketahanan Pangan

Pemerintah Perlu Dorong Bahan Lokal untuk Ketahanan Pangan

Pemerintah
Komitmen Implementasikan ESG, The Sanur Terima Asian Impact Awards 2024

Komitmen Implementasikan ESG, The Sanur Terima Asian Impact Awards 2024

Swasta
Peneliti Kembangkan Metode Daur Ulang Logam Limbah Elektronik

Peneliti Kembangkan Metode Daur Ulang Logam Limbah Elektronik

Pemerintah
Integrasi AI ke Sektor Pertanian Diproyeksikan Bisa Bantu Ketahanan Pangan

Integrasi AI ke Sektor Pertanian Diproyeksikan Bisa Bantu Ketahanan Pangan

Pemerintah
Pakar Kelautan Definisikan Ulang Konsep Penangkapan Ikan Berkelanjutan

Pakar Kelautan Definisikan Ulang Konsep Penangkapan Ikan Berkelanjutan

Pemerintah
IESR: Kapasitas PLTU Perlu Dikurangi 2-3 GW per Tahun hingga 2045

IESR: Kapasitas PLTU Perlu Dikurangi 2-3 GW per Tahun hingga 2045

LSM/Figur
Agincourt Resources Sabet Penghargaan Kaidah Pertambangan yang Baik

Agincourt Resources Sabet Penghargaan Kaidah Pertambangan yang Baik

Swasta
Menilik Tantangan, Peluang, dan Masa Depan Ketahanan Air Berkelanjutan di Tanah Air

Menilik Tantangan, Peluang, dan Masa Depan Ketahanan Air Berkelanjutan di Tanah Air

Swasta
Pemerintah Target Tambah Kapasitas Terpasang PLTB 5 GW hingga 2030

Pemerintah Target Tambah Kapasitas Terpasang PLTB 5 GW hingga 2030

Pemerintah
Riset: Mengurangi Kecepatan Pesawat Bisa Turunkan Emisi Karbon

Riset: Mengurangi Kecepatan Pesawat Bisa Turunkan Emisi Karbon

Swasta
Asa dari Lahan Bekas Tambang di Kabupaten Kutai Kartanegara

Asa dari Lahan Bekas Tambang di Kabupaten Kutai Kartanegara

Swasta
PT GNI Upayakan Perbaikan Gizi dan Kesehatan Warga Lingkar Industri

PT GNI Upayakan Perbaikan Gizi dan Kesehatan Warga Lingkar Industri

Pemerintah
ICSF 2024 Bahas Tantangan Demokrasi dan Kolaborasi Masyarakat Sipil demi Keberlanjutan Sosial

ICSF 2024 Bahas Tantangan Demokrasi dan Kolaborasi Masyarakat Sipil demi Keberlanjutan Sosial

LSM/Figur
Permukaan Air Laut di Asia Diperkirakan Naik Lebih Cepat

Permukaan Air Laut di Asia Diperkirakan Naik Lebih Cepat

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau