Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Grup Media Luncurkan AEPIC, Konsorsium Keberlanjutan Pertama di Asia

Kompas.com - 21/06/2024, 18:32 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tiga perusahaan media besar di Asia; Star Media Group (SMG) dari Malaysia, KG Media dari Indonesia, dan Inquirer Group of Companies (IGC) dari Filipina, telah meluncurkan konsorsium keberlanjutan pertama di Asia bernama Asia's ESG Positive Impact Consortium (AEPIC).

AEPIC dibentuk untuk memajukan kesadaran lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) di seluruh ekosistem bisnis kawasan Asia.

Adapun peluncuran resmi konsorsium ini dilakukan di Sime Darby Convention Centre, Kuala Lumpur, pada Jumat (21/2/2024) lalu.

Baca juga: Cara Daftar Lestari Awards 2024, Penghargaan Perusahaan Peduli SDGs

CEO KG Media Andy Budiman menyampaikan rasa bangganya telah berpartisipasi dalam AEPIC. Menurutnya, ini merupakan kesempatan untuk KG Media mempertegas komitmen perusahaan terhadap isu berkelanjutan.

"KG Media dengan bangga mengumumkan kemitraan kami dengan AEPIC, sebuah kolaborasi strategis yang memperkuat keyakinan bahwa masa depan yang berkelanjutan adalah tanggung jawab kita bersama," ujar Andy dalam pernyataannya, Jumat (21/6/2024).

Aliansi dengan media terkemuka, kata dia, memposisikan KG Media sebagai katalisator pembangunan sosial-ekonomi yang positif.

"Komitmen kami tegas, yakni menampilkan dan memperkuat upaya lokal yang berdampak, memberdayakan bisnis, dan masyarakat melalui strategi media," imbuhnya. 

Seremoni peluncuran AEPIC dihadiri oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, sebagai apresiasi terhadap kolaborasi regional untuk ekonomi hijau.

Baca juga: Lestari Gathering Sukses Digelar, Usung Tema Kolaborasi untuk Keberlanjutan

Ikut hadir politisi tersohor Malaysia, Nik Nazmi, sebagai bentuk dukungan kuat dari Pemerintah Malaysia untuk misi konsorsium berkelanjutan ini.

"Kita harus menyadari bahwa untuk mencapai nol emisi membutuhkan upaya kolaboratif yang melibatkan semua pihak, pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat. Di sinilah saya percaya bahwa pembentukan AEPIC sangat tepat waktu," ujar Perdana Anwar Ibrahim.

Menurutnya, konsorsium ini dapat memanfaatkan kekuatan tiga grup media untuk memfasilitasi tindakan kolaboratif antara pemangku kepentingan, bisnis, dan masyarakat. 

Acara peluncuran juga dihadiri perwakilan pemerintah Indonesia, Filipina, dan negara-negara di kawasan Asia lainnya.

Seperti Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Bapak Hermono, Duta Besar Filipina untuk Malaysia Maria Angela Abrera Ponce, dan para duta besar serta perwakilan diplomatik dari seluruh Asia.

Komitmen keberlanjutan

Ketiga media ini memiliki kemitraan kuat dengan tujuan yang sama, yakni mempercepat adopsi ESG di media arus utama, demi memastikan akuntabilitas dan transparansi publik.

Sebagai media yang memiliki jangkauan besar di masing-masing negaranya, tiga perusahaan media yang tergabung dalam AEPIC menyadari bahwa tanggung jawab tak hanya terbatas pada pengumpulan dan distibusi berita, tapi juga pembangunan bangsa.

Baca juga: Lestari Awards 2024 Resmi Dibuka, Ajang Bagi Pelaku Industri Wujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Aturan Baru Korsel, Pesawat yang Lepas Landas dari Wilayahnya Harus Pakai Avtur Berkelanjutan
Aturan Baru Korsel, Pesawat yang Lepas Landas dari Wilayahnya Harus Pakai Avtur Berkelanjutan
Pemerintah
Indonesia Eximbank Bawa 14 Eksportir Binaan yang Berorientasi Keberlanjutan ke TEI 2025
Indonesia Eximbank Bawa 14 Eksportir Binaan yang Berorientasi Keberlanjutan ke TEI 2025
Pemerintah
B40 untuk Energi Bersih Pecahkan Rekor Dunia, Pertamina: Negara Hemat Rp 675 T
B40 untuk Energi Bersih Pecahkan Rekor Dunia, Pertamina: Negara Hemat Rp 675 T
BUMN
LEGO Group Hentikan Penggunaan Gas Alam untuk Pangkas Emisi GRK
LEGO Group Hentikan Penggunaan Gas Alam untuk Pangkas Emisi GRK
Swasta
Studi Ungkap Orang yang Pernah Kebanjiran Cenderung Sadar Krisis Iklim
Studi Ungkap Orang yang Pernah Kebanjiran Cenderung Sadar Krisis Iklim
Pemerintah
Kisah di Balik Cokelatin Signature, Berawal dari Hobi yang Jadi Ladang Cuan
Kisah di Balik Cokelatin Signature, Berawal dari Hobi yang Jadi Ladang Cuan
LSM/Figur
Dua Tahun Berjalan, Pasar Karbon Indonesia Belum Menunjukkan Geliat
Dua Tahun Berjalan, Pasar Karbon Indonesia Belum Menunjukkan Geliat
LSM/Figur
Belantara Foundation Ajak Anak Muda Cermati Biodiversitas Sekitar
Belantara Foundation Ajak Anak Muda Cermati Biodiversitas Sekitar
LSM/Figur
DBS Foundation Gelontorkan Rp 96 M untuk Perempuan dan Anak Muda Rentan
DBS Foundation Gelontorkan Rp 96 M untuk Perempuan dan Anak Muda Rentan
Swasta
BMKG Peringatkan Cuaca Panas Bakal Terjadi hingga Awal November
BMKG Peringatkan Cuaca Panas Bakal Terjadi hingga Awal November
Pemerintah
Sampah Jadi Energi, Prabowo Teken Perpres Percepat Proyek Pembangkit Listrik dari Limbah
Sampah Jadi Energi, Prabowo Teken Perpres Percepat Proyek Pembangkit Listrik dari Limbah
Pemerintah
Energi Bersih: Mimpi Besar atau Janji Kosong Indonesia?
Energi Bersih: Mimpi Besar atau Janji Kosong Indonesia?
Pemerintah
Mom Uung Rilis Penelitian ASI Booster untuk Perkuat Literasi Menyusui di Indonesia
Mom Uung Rilis Penelitian ASI Booster untuk Perkuat Literasi Menyusui di Indonesia
Swasta
WHO: 3 Miliar Orang Alami Masalah Otak, Cuma yang Kaya Bisa Berobat
WHO: 3 Miliar Orang Alami Masalah Otak, Cuma yang Kaya Bisa Berobat
Pemerintah
Hindari Kecurangan, Pemerintah Siapkan Mekanisme Pengawasan Karbon
Hindari Kecurangan, Pemerintah Siapkan Mekanisme Pengawasan Karbon
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau