Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/07/2024, 14:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Sekitar 10 hingga 20 ton ikan ditemukan mati di sepanjang Sungai Piracicaba, Negara Bagian Sao Paulo, Brasil.

Jaksa Sao Paulo mengatakan, investigasi awal menemukan adanya pembuangan air limbah dari pabrik Estiva di Sao Jose.

Limbah tersebut lantas mengalir dan mencapai aliran yang mengalir ke Sungai Piracicaba, sebagaimana dilansir AP via NPR, Kamis (18/7/2024).

Baca juga: Asupan Protein Penduduk RI Rendah, Ikan Jadi Solusi

"Bencana lingkungan yang menyedihkan ini telah menyentuh hati semua orang karena keseriusan dan luasnya dampak yang ditimbulkan," kata jaksa.

Dia menambahkan, situasi para nelayan dan masyarakat setempat juga sangat mengkhawatirkan.

Estiva tidak menanggapi beberapa permintaan komentar dari AP.

Direktur Perizinan Badan Lingkungan Hidup Sao Paulo Adriano Queiroz mengatakan, butuh waktu bertahun-tahun untuk memulihkan lingkungan di sana.

Baca juga: Tual dan Kepulauan Aru Jadi Permodelan Penangkapan Ikan Terukur

Karena banyaknya ikan yang mati dan beragamnya spesies yang terkena dampak, pengaruhnya terhadap keanekaragaman hayati sangat besar.

Sungai Piracicaba melintasi kawasan lindung bernama Tanqua, yang dijuluki mini-Pantanal di Sao Paulo, diambil dari nama lahan basah tropis yang terkenal dengan melimpahnya satwa liar dan pemandangan alam yang memesona.

Cekungannya meliputi area seluas 12.531 kilometer (km) persegi.

Jaksa telah meminta laporan lengkap mengenai kondisi perairan tersebut. Pihaknya menunggu informasi teknis lebih lanjut sebelum mengambil langkah selanjutnya terkait tanggung jawab perdata dan pidana.

Baca juga: Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati saat Gelombang Panas

Sedangkan polisi sedang menyelidiki untuk menentukan apakah ada kejahatan lingkungan telah terjadi.

Perusahaan berisiko terkena denda yang besar.

Badan Lingkungan Hidup Sao Paulo pertama kali menerima laporan tentang kematian massal ikan dan bau menyengat yang berasal dari sungai tersebut pada 7 Juli.

Pada hari yang sama, badan tersebut meminta Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Salto Grande untuk meningkatkan jumlah air yang dikeluarkan untuk mengurangi polusi.

Baca juga: Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati saat Gelombang Panas

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Pemerintah
20 Perusahaan Global Paling 'Sustain' Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

20 Perusahaan Global Paling "Sustain" Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

Swasta
Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

LSM/Figur
Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

LSM/Figur
Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Swasta
Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Pemerintah
Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Pemerintah
Pemenang SDG Pioneers 2024 dari Afrika: Kevin Getobai, Usung Peternakan Berkelanjutan

Pemenang SDG Pioneers 2024 dari Afrika: Kevin Getobai, Usung Peternakan Berkelanjutan

LSM/Figur
Den Haag Jadi Kota Pertama di Dunia yang Larang Iklan Energi Fosil

Den Haag Jadi Kota Pertama di Dunia yang Larang Iklan Energi Fosil

Pemerintah
 PUBG Mobile Ajak Jutaan Pemain Ikut Jaga Kelestarian Lingkungan lewat Kampanye Play For Green

PUBG Mobile Ajak Jutaan Pemain Ikut Jaga Kelestarian Lingkungan lewat Kampanye Play For Green

Swasta
Kontribusi Pembangunan Berkelanjutan, 12 Tokoh Bisnis Dunia Sabet SDG Pioneer 2024

Kontribusi Pembangunan Berkelanjutan, 12 Tokoh Bisnis Dunia Sabet SDG Pioneer 2024

Swasta
5 Perusahaan Indonesia Masuk 1.000 Terbaik Dunia Versi Majalah TIME, Ini Daftarnya

5 Perusahaan Indonesia Masuk 1.000 Terbaik Dunia Versi Majalah TIME, Ini Daftarnya

Swasta
Integrasi Kecerdasan Buatan, PLN NP Optimalkan Pembangkit EBT

Integrasi Kecerdasan Buatan, PLN NP Optimalkan Pembangkit EBT

BUMN
Separuh Penduduk Dunia Tak Punya Perlindungan Sosial di Tengah Krisis Iklim

Separuh Penduduk Dunia Tak Punya Perlindungan Sosial di Tengah Krisis Iklim

Pemerintah
Pemerintah Janji Sediakan BBM Rendah Sulfur dengan Harga Subsidi

Pemerintah Janji Sediakan BBM Rendah Sulfur dengan Harga Subsidi

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau