Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 5 Mei 2024, 19:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Ratusan ribu ikan mati di Waduk Song May, Provinsi Dong Nai, Vietnam, mati dan mengambang.

Fenomena tersebut terjadi ketika gelombang panas menyengat sebagian besar wilayah Asia Tenggara, termasuk Vietnam.

Dilansir dari AFP, Rabu (1/5/2024), media setempat dan warga menyebutkan kematian ratusan ribu ikan disebabkan oleh gelombang panas dan pengelolaan waduk yang tidak memadai.

Baca juga: Panas Ekstrem Landa Asia Tenggara: 30 Tewas di Thailand, Sekolah Filipina Diliburkan

Warga setempat bernama Nghia mengatakan, kematian ratusan ribu ikan di Waduk Song May menimbulkan bau busuk yang menyengat selama 10 hari terakhir.

Foto dari AFP menampilkan warga dengan perahunya mengarungi waduk di antara bangka-bangkai ikan mengambang.

Menurut laporan media, daerah tersebut tidak mengalami hujan selama berminggu-minggu. Air di waduk juga terlalu rendah sehingga ikan-ikan tidak dapat bertahan hidup.

Nghia mengatakan, pengelola waduk sebelumnya telah mengalirkan air di waduk untuk mengairi tanaman pertanian di hilir.

Baca juga: Karhutla Landa Kota Balikpapan, 167 Titik Panas Terdeteksi se-Kaltim

"Mereka kemudian mencoba membenahi waduk dengan memasang pompa untuk mengeluarkan lumpur sehingga ikan memiliki lebih banyak ruang dan air," kata Nghia .

Namun, upaya tersebut tidak berhasil, dan tak lama kemudian banyak ikan yang mati.

Surat kabar Tuoi Tre melaporkan, perusahaan yang bertanggung jawab mengelola danau tersebut mulai melakukan pengerukan pada awal 2024. Perusahaan awalnya berencana untuk membuang air tambahan ke dalam reservoir untuk ikan.

"Tetapi karena gelombang panas yang tak henti-hentinya, investor melepaskan air ke daerah hilir sehingga menyebabkan permukaan air turun. Akibatnya, ikan mati secara massal," lapor surat kabar tersebut.

Baca juga: Setiap Kenaikan Suhu 1 Derajat, Produktivitas Pertanian Turun 10 Persen

Waduk tersebut merupakan sumber air untuk tanaman pertanian di Distrik Trang Bom dan Vinh Cuu di Provinsi Dong Nai.

Pihak berwenang sedang menyelidiki insiden tersebut, sambil berupaya segera mengeluarkan ikan yang mati dari waduk

"Kami berharap pihak berwenang akan melakukan yang terbaik untuk memperbaiki situasi ini," kata Nghia.

Gelombang panas panggang Asia Tenggara

Menurut badan cuaca Vietnam, suhu di Provinsi Dong Nai mencapai sekitar 40 derajat celsius pada April, memecahkan rekor suhu tertinggi yang pernah tercatat pada 1998.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Laut Kunci Atasi Krisis Pangan Dunia, tapi Indonesia Tak Serius Menjaga
Laut Kunci Atasi Krisis Pangan Dunia, tapi Indonesia Tak Serius Menjaga
LSM/Figur
Konsumen Gandrungi Kendaraan Listrik, Penjualan Baterai EV Naik 9 Kali Lipat
Konsumen Gandrungi Kendaraan Listrik, Penjualan Baterai EV Naik 9 Kali Lipat
LSM/Figur
Indef: Ambisi B50 Sejalan dengan Transisi Energi, tapi Butuh Stabilitas Pendanaan
Indef: Ambisi B50 Sejalan dengan Transisi Energi, tapi Butuh Stabilitas Pendanaan
LSM/Figur
Ethiopia Jadi Tuan Rumah COP32, COP31 Masih Jadi Rebutan Australia dan Turki
Ethiopia Jadi Tuan Rumah COP32, COP31 Masih Jadi Rebutan Australia dan Turki
Pemerintah
RI Jadikan Sektor FOLU Pilar Pasar Karbon Internasional Dalam COP30
RI Jadikan Sektor FOLU Pilar Pasar Karbon Internasional Dalam COP30
Pemerintah
Masalah Baru, Cara Usang: Resep Orde Baru Dinilai Tak Akan Atasi Krisis Pangan
Masalah Baru, Cara Usang: Resep Orde Baru Dinilai Tak Akan Atasi Krisis Pangan
LSM/Figur
Biasanya Jadi Gula, Kini Pertamina Pikirkan Ubah Aren Jadi Bioetanol
Biasanya Jadi Gula, Kini Pertamina Pikirkan Ubah Aren Jadi Bioetanol
BUMN
Perusahaan RI Paling Banyak Raih Penghargaan Asia ESG Positive Impact Awards
Perusahaan RI Paling Banyak Raih Penghargaan Asia ESG Positive Impact Awards
Swasta
Pastikan Kawanan Gajah Aman, BKSDA Riau Pasang GPS pada Betina Pemimpinnya
Pastikan Kawanan Gajah Aman, BKSDA Riau Pasang GPS pada Betina Pemimpinnya
Pemerintah
Bukan Cuma Beri Peringatan, Taiwan Tetapkan Panas Ekstrem sebagai Bencana Alam
Bukan Cuma Beri Peringatan, Taiwan Tetapkan Panas Ekstrem sebagai Bencana Alam
Pemerintah
Ilmuwan Desak Pemimpin Global Batasi Biofuel Berbasis Tanaman
Ilmuwan Desak Pemimpin Global Batasi Biofuel Berbasis Tanaman
LSM/Figur
Gates Foundation Gelontorkan 1,4 Miliar Dollar AS untuk Bantu Petani Adaptasi Iklim
Gates Foundation Gelontorkan 1,4 Miliar Dollar AS untuk Bantu Petani Adaptasi Iklim
Swasta
Krisis Iklim dan Penggunaan Pestisida di Pertanian Ancam Populasi Kupu-Kupu
Krisis Iklim dan Penggunaan Pestisida di Pertanian Ancam Populasi Kupu-Kupu
LSM/Figur
Asia ESG PIA Digelar, Pertemukan 39 Perusahaan yang Berkomitmen Jalankan ESG
Asia ESG PIA Digelar, Pertemukan 39 Perusahaan yang Berkomitmen Jalankan ESG
Swasta
Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan SPKLU Center Pertama di Yogyakarta
Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan SPKLU Center Pertama di Yogyakarta
BUMN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau