Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2024, 18:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Perusahaan induk Facebook dan Instagram, Meta, berencana memanfaatkan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) untuk menyuplai kebutuhan listrik pusat datanya alias data center.

Guna merealisasikan rencana tersebut, Meta menjaling kerja sama dengan perusahaan rintisan yang bergerak di bidang energi panas bumi, Sage Geosystems.

Kerja sama tersebut akan menggunakan teknologi Geopressured Geothermal System (GGS) milik Sage Geosystems, sebagaimana dilansir Sustainability News, Senin (9/9/2024).

Baca juga: 7 Wilayah Ini Akan Integrasikan Pembangkit Panas Bumi Co-Generation

Kemitraan antara Meta dan Sage Geosystems tersebut dapat memfasilitasi adopsi energi terbarukan berupa PLTP secara lebih luas.

Kerja sama tersebut juga dapat berkontribusi terhadap peningkatan stabilitas jaringan dan campuran energi terbarukan yang lebih beragam.

"Di Meta, kami memahami kebutuhan daya listrik yang andal, terjangkau, dan bebas karbon," bunyi pernyataan Meta.

Perusahaan tersebut juga menyampaikan akan berkomitmen untuk memelopori inisiatif energi bersih guna mendukung pekerjaan mereka.

Tahap pertama proyek ini akan mulai beroperasi pada 2027. Meta menargetkan dapat menyuplai kebutuhan listrik pusat datanya yang baru dari PLTP hingga 150 megawatt (MW).

Baca juga: Panas Bumi dan Air Berpotensi Jadi Sumber Energi Listrik Utama Nasional

Di sisi lain, meski menawarkan banyak keuntungan, energi panas bumi juga memiliki sejumlah tantangan.

Tantangan tersebut dapat mencakup biaya awal yang tinggi, risiko geologis, dan potensi dampak lingkungan yang harus dikelola dengan hati-hati.

Kolaborasi antara Meta dan Sage Geosystems tersebut menandai langkah signifikan dalam mengomersialkan teknologi panas bumi yang inovatif.

Jika berhasil, proyek tersebut mungkin menjadi model bagi organisasi besar lainnya yang ingin mengurangi jejak karbon sambil mempromosikan pengembangan teknologi energi berkelanjutan.

Selain PLTP, Meta juga menjalin kerja sama pengembangan energi terbarukan untuk menyuplai kebutuhannya.

Baca juga: RI Lirik Kerja Sama Pengembangan Energi Panas Bumi Afrika

Raksasa teknologi tersebut telah mengontrak lebih dari 12.000 MW dalam proyek energi terbarukan.

Listrik pusat data

Bagaimanapun, pusat data terus bertambah di seluruh dunia untuk memenuhi permintaan kebutuhan digital manusia yang terus meningkat.

Di sisi lain, pusat data membutuhkan energi listrik yang sangat besar. Borosnya konsumsi energi yang besar dari pusat data terus mendapatkan perhatian serius.

Sebab, bila kebutuhan listrik pusat data mengandalkan bahan bakar fosil seperti batu bara, emisi yang dihasilkan bisa memperparah perubahan iklim.

Oleh sebab itu, menemukan cara yang berkelanjutan seperti energi terbarukan untuk mencukupi kebutuhan listrik untuk pusat data tersebut menjadi semakin penting.

Baca juga: Pemerintah Dorong Optimalisasi Energi Panas Bumi Lewat Co-Generation

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau