JAKARTA, KOMPAS.com- PT Pertamina (Persero) melalui anak usaha yakni PT Pertamina Patra Niaga Pertamina Patra melanjutkan program pengumpulan minyak jelantah atau used cooking oil (UCO) hasil konsumsi rumah tangga atau Green Movement UCO sebagai bagian dari komitmen perusahaan pada energi berkelanjutan.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan, program Green Movement UCO tersebut adalah langkah nyata menerapkan prinsip ekonomi sirkular.
"UCO yang selama ini dianggap sebagai limbah rumah tangga akan kami bawa ke anak perusahaan Pertamina Group untuk diolah menjadi biofuel seperti HVO (hydro treated vegetable oil) dan SAF (sustainable aviation fuel), sehingga inisiatif ini tidak hanya mengurangi limbah rumah tangga, tetapi menjadi bagian dari solusi energi bersih yang lebih ramah lingkungan," ungkap Heppy dikutip dari Antara, Selasa (14/1/2025).
Baca juga: Dukung Sustainability, Pertamina Patra Pasang PLTS hingga Olah Minyak Jelantah
Program Green Movement UCO ini diluncurkan sejak 21 Desember 2024 dan telah mengumpulkan 1.162 liter minyak jelantah di titik UCOllect Box di sejumlah SPBU dan rumah sakit IHC Pertamina.
Program pengumpulan minyak jelantah yang dilakukan oleh perusahaan hilir migas tersebut telah menjadi tren global dalam mendukung transisi energi bersih.
"Di Indonesia, konsumsi minyak goreng di sektor rumah tangga mencapai 2,66 juta ton per tahun, sehingga inisiasi Green Movement UCO ini adalah upaya kami untuk membawa Indonesia sejalan dengan tren global perusahaan migas yang terbukti efektif mendukung pengelolaan limbah UCO dan membantu mempercepat transisi energi bersih serta mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil," jelas Heppy.
Program Green Movement UCO merupakan pilot project yang berlangsung selama setahun ke depan, bekerja sama dengan noovoleum sebagai penyedia UCOllect Box yang telah tersertifikasi internasional sebagai pengumpul minyak jelantah atau UCO.
Baca juga: Kilang Pertamina Internasional Bakal Produksi Avtur Berkelanjutan
Saat ini, titik pengumpulan berada di enam titik yaitu di Kantor Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat di Jakarta Pusat; Rumah Sakit Pertamina Pusat di Jakarta Selatan; SPBU 31.401.01 Dago Bandung; SPBU 31.128.02 MT Haryono Jakarta Selatan; SPBU 31.134.02 Kalimalang Jakarta Timur; dan SPBU 31.153.01 BSD Tangerang Selatan.
Keenam titik tersebut akan terus dievaluasi berkelanjutan untuk ekspansi ke lokasi lainnya di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Pertamina Patra Niaga juga mengajak masyarakat untuk bergabung dengan beragam keuntungan yang akan didapatkan sebagai UCOllector.
Masyarakat yang mengumpulkan minyak jelantah di UCollect Box akan memperoleh rewards berupa saldo e-wallet mulai Rp 6.000 per liter dan tambahan poin MyPertamina sebanyak 5 poin per liter.
Baca juga: Pertamina Target Komersialkan SAF dari Minyak Jelantah Tahun Depan
Heppy menambahkan, info terkait program Green Movement UCO dan lokasi UCollect Box terdekat dapat dilihat melalui aplikasi MyPertamina, website https://mypertamina.id/ucollect-green-movement, media sosial @mypertamina, atau dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya