Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis Umumkan Rencana Adaptasi Jika Suhu Bumi Naik 4 Derajat Celsius

Kompas.com - 12/03/2025, 13:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Perancis mengumumkan rencana adaptasi bila suhu Bumi naik 4 derajat celsius di atas rata-rata masa pra industri.

Strategi tersebut dituangkan dalam rancangan adaptasi iklim nasional ketiganya yang dirilis pada Minggu (10/3/2025).

Rencana itu diumumkan Perancis setelah para ilmuwan memperkirakan suhu Bumi akan naik 4 derajat celsius, meski negara tersebut mencapai emisi nol bersih pada 2050 karena dampak berkelanjutan dari pembakaran bahan bakar fosil.

Baca juga: Makin Panas, Suhu Februari 2025 Naik 1,59 Derajat Celsius

Rencana tersebut menguraikan puluhan langkah untuk melindungi warga negaranya apabila suhu Bumi naik 4 derajat celsius pada 2100.

Sebelumnya, strategi adaptasi itu pertama kali dibagikan oleh mantan Perdana Menteri Perancis Michel Barnier pada Oktober tahun lalu.

Rencana tersebut menerima hampir 6.000 kontribusi selama masa konsultasi publik dan telah dikembangkan bersama para ilmuwan dan pakar lainnya.

Menteri Transisi Ekologi Agnes Pannier-Runacher mengatakan, rencana tersebut merupakan adaptasi bila suhu dunia memanas, bukan berarti menyerah menghadapi pemanasan global.

Baca juga: Suhu Terus Meningkat, Sepertiga Bumi Bisa Tak Laik Huni

"Kebijakan pemerintah bertumpu pada dua kaki: di satu sisi, terus mengurangi emisi gas rumah kaca, di sisi lain, beradaptasi dengan dampak perubahan iklim," kata Pannier-Runacher dikutip dari Euronews.

Pannier-Runacher menyampaikan, Perancis dengan tegas menargetkan dapat mencapai netralitas karbon pada 2050. 

Bagaimana rencana Perancis?

Rencana adaptasi Perancis tersebut berfokus pada empat area prioritas yakni garis pantai, pegunungan, hutan, dan pertanian.

Strategi tersebut dirancang untuk membantu sejumlah sektor menghadapi dampak ekstrem dari kenaikan suhu, mulai dari bisnis dan transportasi, hingga infrastruktur dan pertanian.

Mereka akan mendapat bantuan secara bertahap untuk beradaptasi dengan konsekuensi perubahan iklim.

Baca juga: Ilmuwan Sebut Target Batasi Peningkatan Suhu Global 2 Derajat Gagal

Dalam rencananya, Perancis akan memberikan penanganan adaptasi secara bertahap sesuai kenaikan suhu Bumi 

Dimulai dari kenaikan 2 derajat celsius pada 2030, 2,7 derajat celsius pada 2050, dan 4 derajat celsius tahun 2100.

Di samping fokus pada empat area prioritas, ada lima kategori aksi adaptasi yakni melindungi masyarakat, memastikan ketahanan wilayah dan layanan penting, mengadaptasi aktivitas manusia, melindungi warisan alam dan budaya, dan memobilisasi sumber daya nasional.

Selain itu, Perancis juga merencanakan sejumlah langkah khusus seperti pembuatan peta nasional paparan risiko alam, mempertahankan penawaran asuransi yang terjangkau bahkan di daerah berisiko tinggi, dan meningkatkan perumahan agar tetap nyaman meskipun suhu meningkat.

"Beradaptasi juga berarti memikirkan kembali pekerjaan. Menghadapi gelombang panas, perlu untuk menyesuaikan agenda, memperkuat pemantauan medis, dan melindungi pekerja," ucap Pannier-Runacher.

Baca juga: Suhu Kutub Utara Naik 20 Derajat Celsius di Atas Normal, Lampaui Ambang Pencairan Es

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Kendaraan Bermotor Bisa Sumbang 57 Persen Polusi Udara saat Kemarau

Kendaraan Bermotor Bisa Sumbang 57 Persen Polusi Udara saat Kemarau

Pemerintah
Lombok Eco Kriya, Inisiatif Pariwisata Berkelanjutan di Kawasan Mandalika

Lombok Eco Kriya, Inisiatif Pariwisata Berkelanjutan di Kawasan Mandalika

Swasta
PLN Ungkap Perdagangan Karbon Capai 336.000 Ton CO2 di 2025

PLN Ungkap Perdagangan Karbon Capai 336.000 Ton CO2 di 2025

BUMN
Meski Tak Instan, Kajian Ilmiah Berdampak Besar untuk Konservasi

Meski Tak Instan, Kajian Ilmiah Berdampak Besar untuk Konservasi

LSM/Figur
Pemanasan Global Jadi Ancaman Keamanan, Adaptasi Militer Diperlukan

Pemanasan Global Jadi Ancaman Keamanan, Adaptasi Militer Diperlukan

Pemerintah
Pemerintah Incar Produksi Kendaraan Listrik Capai 2 Juta di 2025 untuk Ketahanan Energi

Pemerintah Incar Produksi Kendaraan Listrik Capai 2 Juta di 2025 untuk Ketahanan Energi

Pemerintah
Pecah Rekor, Kapasitas PLTB dan PLTS China Salip Pembangkit Listrik Termal

Pecah Rekor, Kapasitas PLTB dan PLTS China Salip Pembangkit Listrik Termal

Pemerintah
1 Jam Pemadaman Lampu, Emisi GRK Jakarta Turun 297,77 Ton CO2

1 Jam Pemadaman Lampu, Emisi GRK Jakarta Turun 297,77 Ton CO2

Pemerintah
China Berniat Bangun PLTN di Bulan Bareng Rusia, Ini Alasannya

China Berniat Bangun PLTN di Bulan Bareng Rusia, Ini Alasannya

Pemerintah
Kanada Hentikan Sementara Kewajiban Pelaporan Iklim

Kanada Hentikan Sementara Kewajiban Pelaporan Iklim

Pemerintah
Amex GBT Perkenalkan Fitur Untuk Dorong Perjalanan Rendah Karbon

Amex GBT Perkenalkan Fitur Untuk Dorong Perjalanan Rendah Karbon

Swasta
DLH Provinsi Jakarta Terapkan Sejumlah Cara untuk Atasi Sampah di Sungai Ciliwung

DLH Provinsi Jakarta Terapkan Sejumlah Cara untuk Atasi Sampah di Sungai Ciliwung

Pemerintah
Investigasi Genesis: 40.000 Lahan FOLU Net Sink di Bengkulu Tumpang Tindih

Investigasi Genesis: 40.000 Lahan FOLU Net Sink di Bengkulu Tumpang Tindih

LSM/Figur
MA Batalkan Vonis Bebas Terdakwa Perdagangan Badak Jawa

MA Batalkan Vonis Bebas Terdakwa Perdagangan Badak Jawa

Pemerintah
Pengusaha Terancam Denda Rp 5 Juta per Hari jika Tak Selesaikan Laporan KKPRL

Pengusaha Terancam Denda Rp 5 Juta per Hari jika Tak Selesaikan Laporan KKPRL

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau