Hal ini dikarenakan kantong plastik sulit terdegradasi (non-biodegradable), terbuat dari polimer kompleks, seperti PVC dan PS, sehingga sulit didaur ulang karena banyak mengandung bahan kimia.
Karena bahan dasarnya yang terbuat dari plastik juga, sehingga tutup sekrup sulit untuk di daur ulang. Jadi, pastikan kita membuang buang botol sekrup yang dapat didaur ulang secara terpisah dengan tutupnya.
Styrofoam tidak bisa didaur ulang, selain karena sulit untuk dikembalikan ke bentuk dasarnya, sampai saat ini masih tidak ada banyak fasilitas daur ulang yang memadai. Selain itu, styrofoam juga banyak zat yang berbahaya bagi lingkungan.
Wadah makanan plastik secara teknis dapat didaur ulang jika dilakukan dengan cara yang benar. Namun, wadah plastik yang berisi makanan tidak dapat didaur ulang kecuali jika dibilas hingga bersih. Residu minyak yang tertinggal pada wadah membuatnya tidak dapat didaur ulang.
Di beberapa negara mengharuskan melakukan pembuangan ban secara terpisah karena ban terbuat dari bahan yang kompleks, proses vulkanisasi, dan tidak dapat terurai secara hayati.
Jenis ini digunakan oleh kantor pos dan perusahaan pengiriman cepat juga sulit untuk didaur ulang.
Sebagian besar pusat tidak memiliki kemampuan untuk mendaur ulang kawat.
Banyak pusat yang tidak mendaur ulang plastik dengan nomor tiga hingga tujuh. Barang-barang ini biasanya berupa wadah makanan seperti cangkir yoghurt, wadah mentega, dan botol minyak.
Karena tidak semua tempat memiliki sistem daur ulang yang memadai. Setelah mengetahui informasi diatas, demi menjaga lingkungan kita dari kerusakan akibat limbah. Yuk, mulai bijak dalam mengelola sampah kita.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya