JAKARTA, KOMPAS.com — KAI Logistik melakukan penanaman mangrove di Pantai Tambak Sari, Probolinggo Jawa Timur sebagai bagian dari agenda rutin tahunan yang telah dijalankan sejak tahun 2023.
Wisesa Witaraga, Manajer Wilayah Timur KAI Logistik, menyampaikan kegiatan rutin ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dan memperkuat hubungan yang harmonis dengan masyarakat di sekitar wilayah operasional.
"Selain menekankan aspek ekologi, program ini juga menjadi bentuk implementasi prinsip keberlanjutan yang mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) serta prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG),” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (11/7/2025).
Baca juga: Mangrove Diselamatkan, Manusia dan Buaya Sama-Sama Aman
Hingga pertengahan tahun 2025, KAI Logistik Wilayah Timur telah melaksanakan program penanaman mangrove sebanyak tiga kali dengan total 3.600 bibit yang telah ditanam.
Penanaman dilakukan secara bertahap, dimulai dengan 1.000 bibit pada tahun 2023, kemudian 600 bibit pada tahun 2024, dan meningkat signifikan menjadi 2.000 bibit pada tahun 2025.
Peningkatan jumlah bibit mangrove yang ditanam mencerminkan penguatan komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan berkelanjutan.
Wisesa menjelaskan bahwa pada dua tahun pertama, kegiatan penanaman difokuskan di lokasi yang sama, yakni Pantai Klasik, Probolinggo, guna memaksimalkan hasil pemulihan vegetasi.
“Pada tahun 2025, lokasi penanaman dialihkan ke kawasan pesisir lain dengan mempertimbangkan aspek konservasi serta kontribusi terhadap pemulihan ekosistem di wilayah yang lebih luas,” jelas Wisesa.
Baca juga: KLH Siapkan PP Mangrove, Berisi Perlindungan dan Pengelolaannya
Dalam pelaksanaannya, KAI Logistik Wilayah Timur bekerja sama dengan LAZ Rumah Zakat serta melibatkan relawan dari masyarakat lokal.
Salah satu bentuk kolaborasi tersebut adalah pemantauan pertumbuhan bibit mangrove yang dilakukan setiap tiga bulan. Selain penanaman, perusahaan juga mengedukasi masyarakat melalui kampanye “Adopsi Mangrove” untuk menumbuhkan rasa kepemilikan dan tanggung jawab bersama terhadap kelestarian lingkungan.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya