Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
HILIRISASI INDUSTRI

Komitmen Lindungi Kesehatan Karyawan, GNI Gelar Health Talk

Kompas.com - 08/11/2024, 18:35 WIB
Sheila Respati

Penulis

KOMPAS.COMPT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) menggelar health talk bertema “Cara Mengidentifikasi ISPA dan Dampaknya" pada Kamis (7/11/2024) yang diikuti oleh ratusan karyawan. Agenda ini mendatangkan para tenaga medis ahli sebagai pembicara yang secara khusus membahas tentang ISPA yang juga menjadi perhatian PT GNI.

Head of Corporate Communication PT GNI Mellysa Tanoyo mengatakan, health talk merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mengedukasi sekaligus langkah perlindungan kesehatan karyawan, terutama soal bahaya infeksi saluran pernapasan (ISPA) yang menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas.

“Kesehatan karyawan adalah prioritas kami dan ISPA merupakan salah satu ancaman yang perlu diwaspadai di tengah kondisi udara yang semakin tidak menentu. Melalui health talks ini, kami berharap para karyawan bisa mengenali gejala ISPA sejak awal dan memahami langkah pencegahannya. (Sebab), ini bukan hanya soal kesehatan pribadi, tapi juga soal menjaga kesehatan bersama,” kata Mellysa dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Jumat (8/11/2024).

Baca juga: Hadirkan Semangat Kebersamaan dan Persatuan, PT GNI Gelar Perayaan Kembang Api pada Hari Sumpah Pemuda

Seperti diketahui, ISPA merupakan salah satu infeksi saluran pernapasan bagian atas yang meliputi hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Gejalanya juga bervariasi, bisa diawali dengan batuk, demam, pilek, hingga sesak napas.

ISPA yang tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi penyakit kronis, seperti bronkitis dan pneumonia. Berdasarkan kekhawatiean ini, health talks yang dilakukan PT GNI fokus pada upaya pencegahan ISPA sejak dini sebagai langkah penting dalam menghindari komplikasi.

“Melalui program edukasi ini, kami ingin agar seluruh karyawan memiliki kesadaran lebih terhadap gejala-gejala awal ISPA sehingga mereka dapat segera mencari pengobatan. Hal ini penting, terutama di lingkungan kerja kami yang menilai bahwa kesehatan individu mempengaruhi keselamatan dan produktivitas seluruh tim,” jelas Mellysa.

Peserta Health Talk PT GNI.DOK. PT GNI Peserta Health Talk PT GNI.

Ia menambahkan, health talks yang diadakan PT GNI merupakan salah satu contoh konkret terkait peran perusahaan dalam memberikan edukasi kesehatan kepada karyawan. Dengan adanya inisiatif ini, perusahaan berharap agar para karyawan dapat menerapkan langkah-langkah preventif yang diajarkan untuk menjaga kesehatan diri dan lingkungan di sekitar mereka.

Selain health talks, agenda tersebut juga membuka mini medical check up (MCU) agar karyawan dapat memeriksa kadar gula darah, asam urat dan kolesterol. Informasi ini sangat bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan karyawan tentang kesehatan dasar dan pernapasan.

Adapun karyawan yang datang ke health talk sangat mengapresiasi PT GNI dalam meningkatkan dan mengedukasi pentingnya kesehatan. Salah satu karyawan yang datang, Nadya, mengatakan bahwa ia sangat puas mendatangi acara ini. Sebab, ia menjadi lebih memahami berbagai tindakan yang harus diambill jika dirinya atau anggota keluarga mengalami gejala tersebut.

Baca juga: PT GNI Upayakan Perbaikan Gizi dan Kesehatan Warga Lingkar Industri

“Saya sangat terbantu dengan informasi dari acara ini. Saya jadi lebih tahu cara melindungi diri dan keluarga dari ISPA. Agenda ini sangat penting bagi kami untuk lebih memahami dan mampu melakukan pencegahan dini agar tidak terkena ISPA,” ujar Nadya. (Rindu P Hestya)

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Setelah Taman Bumi, Maros-Pangkep Diharapkan Jadi Situs Warisan Dunia

Setelah Taman Bumi, Maros-Pangkep Diharapkan Jadi Situs Warisan Dunia

Pemerintah
Peningkatan Kualitas BBM ke Euro IV Bikin Masyarakat Lebih Sehat

Peningkatan Kualitas BBM ke Euro IV Bikin Masyarakat Lebih Sehat

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau